PEMBERDAYAAN KETERAMPILAN HIDUP ANAK JALANAN DI KOTA BOGOR PEMBERDAYAAN KETERAMPILAN HIDUP ANAK JALANAN DI KOTA BOGOR
Main Article Content
Abstract
Penelitian pemberdayaan atau Participatory Action Research (PAR) ini dilaksanakan berdasarkan masalah yang dialami anak jalanan, mereka secara sosial terpinggirkan, memiliki pendidikan yang rendah, ekonomi yang lemah, dan pengetahuan agama yang kurang. Karena itu fokus penelitian lanjutan ini adalah pemberdayaan keterampilan hidup anak jalanan. Tujuan pemberdayaan adalah agar anak jalanan memiliki keterampilan hidup, berdaya secara ekonomi serta secara perlahan mengurangi frekuensi mereka turun ke jalan. Metode yang digunakan adalah PAR yaitu segala tindakan yang dilaksanakan merupakan gagasan bersama dan dijalankan bersama. Tahapan PAR ini merupakan siklus yang saling terkait yang dimulai dari (1) perencanaan, (2) tindakan, (3) mengkaji ulang tindakan, 4) tindakan dan pengamatan lanjutan, (5) mengkaji ulang (refleksi). Hasil pemberdayaan adalah: anak jalanan memiliki beberapa keterampilan seperti membuat kerajinan dari bahan daur ulang atau bahan bekas, membuat sablon, stiker dan orangtua mereka juga dibantu secara ekonomi dengan pemberian modal. Pemberdayaan keterampilan selain memiliki keterampilan juga sikap positif yang tumbuh dalam keterampilan ini yaitu kesabaran, kehati-hatian, ketelitian dan ketekunan.