https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/issue/feedAnnual Seminar on Islamic Studies2019-12-11T05:04:33+07:00Dr. Syarifah Gustiawatisyarifah@uika-bogor.ac.idOpen Journal Systems<p>Proceeding: Annual Seminar On Islamic Studies merupakan prosiding ilmiah yang mengkhususkan diri dalam pengkajian studi Islam, yang diterbitkan satu tahun sekali oleh Fakultas Agama Islam ( FAI) Universitas Ibn Khaldun Bogor. Berisi hasil penelitian, kajian lapangan, pemikiran dan gagasan yang berkaitan dengan studi Islam. Bertujuan memberikan informasi bagi para peneliti, mahasiswa, para profesional, penentu kebijakan, pemerhati masalah penerapan keilmuan studi Islam serta semua pihak yang membutuhkan.</p>https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/382UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SKI DENGAN MENGGUNAKAN METODE MIND MAPPING DI MI HIBRUL ULAMA BOGOR2019-12-05T11:40:11+07:00Neysa Shabrina Chairunnisaneysashabrinachairunnisa@gmail.comSanti Lisnawatisantilisnawati@gmail.comFahmi Irfanifahmiirfani@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah Penggunaan Metode Pembelajaran Mind Mapping Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Siswa Kelas IV MI Hibrul Ulama Bogor. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK), yang terdiri dari tiga siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV MI Hibrul Ulama Bogor tahun ajaran 2018/2019 yang berjumlah 21 orang. Teknik pengambilan data menggunakan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Hasil pengamatan pada setiap siklus mengalami peningkatan melalui penerapan metode pembelajaran mind mapping. Adapun hasil belajar yang dilakukan pada siklus I terdapat 8 orang yang tuntas dan 13 orang yang belum tuntas dengan nilai rata-rata 63,57. pada siklus II siswa yang mengalami ketuntasan sebanyak 16 orang dari 5 orang yang belum tuntas, dengan nilai rata-rata mencapai 73,75. Dan pada pembelajaran siklus III siswa yang mencapai ketuntasan sebanyak 21 orang. Itu artinya seluruh siswa di kelas IV hasil pembelajaran SKI mencapai KKM dengan nilai rata-rata sebanyak 82,61. Sedangkan data yang di peroleh dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh observer dalam aktivitas guru selama proses pembelajaran berlagsung mengalami peningkatan dari siklus I 60,93%, siklus II 76,56%, dan siklus III 87,50%. Dan aktivitas siswa pada proses pembelajaran berlangsung mengalami peningkatan dari siklus I 72,50%, siklus II 75,00%, dan siklus III 85,00%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan metode mind mapping merupakan salah satu strategi yang dapat meningkatkan hasil belajar SKI pada siswa kelas IV MI Hibrul Ulama Bogor</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/383PENGARUH METODE MAKE A MATCH DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK TERHADAP PENGEMBANGAN KARAKTER SANTRI2019-12-05T11:44:06+07:00Yuliana .Yulianaadi0101@gmail.comMaemunah Sa’diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Pengaruh metode Make a Match dalam pembelajaran Aqidah Akhlak terhadap pengembangan karakter siswa kelas X MA Pondok Pesantren Darul Muttaqien Parung Bogor. Karakter adalah watak, tabiat, akhlak, atau kepribadian seseorang. Metode make a match adalah metode pembelajaran untuk memasangkan kartu yang berisi pertanyaan dengan kartu yang berisi jawaban. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode eksperimen dengan pendekatan kuantitatif, analisis data yang digunakan Paired Samples T Test atau uji T. Teknik pengambilan sampel yaitu kelas eksperimen X E (27 siswa) dan kelas kontrol X F (27 siswa). Hasil penelitian ini penulis dapat menyimpulkan, pengaruh metode make a match dalam pembelajaran Aqidah Akhlak terhadap karakter siswa dapat dilihat dari hasil observasi mengenai karakter tanggung jawab, nilai rata-rata pada kelas eksperimen 85,51, sedangkan pada kelas kontrol rata-rata 59,40. Kemudian hasil Paired Samples Tes Observasi Pada kelas eksperimen diketahui nilai -t hitung > -t tabel (-19.533 > -0,367), maka Ha diterima dan Ho ditolak. Pada kelas kontrol nilai -t hitung > -t tabel (-11.620 > -0,367), maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dari rata- rata tersebut dapat dilihat bahwa rata-rata kelas eksperimen lebih unggul dibandingkan dengan kelas kontrol</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/384PENGARUH METODE INKUIRI DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK UNTUK MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN SISWA2019-12-05T12:14:39+07:00Dwi Elika MarfitriDwielika07@gamail.comMaemunah Sa’diahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini diawali adanya masalah yaitu kurangnya bervariasi dalam menggunakan sebuah metode dalam proses pembelajaran Aqidah Akhlak di Man 1 Kota Bogor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh metode inkuiri dalam pembelajaran Aqidah Akhlak untuk mengembangkan karakter siswa. Jenis penelitian ini yang digunakan oleh peneliti yaitu metode eksperimen yang merupakan pendekatan penelitian kuantitatif. Yang dilakukan peneliti terhadap desain penelitian ini yaitu, peneliti membagi sampel menjadi dua bagian, diantaranya: kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kelas kontrol dimana siswa pada saat proses pembelajaran tidak menggunakan metode inkuiri, dan kelas eksperimen di mana siswa pada saat pembelajaran menggunakan metode inkuiri. Analisis data yang digunakan adalah paired Sumples T Test atau uji t<br>sampel berpasangan untuk menguji perbandingan rata-rata sampel yang berpasangan. Berdasarkan hasil rekapitulasi data tentang kemandirian siswa dalam pembelajaran Aqidah Akhlak di kelas eksperimen dan kontrol melalui tes terdapat perbedaan masing-masing memperoleh nilai rata-tara di kelas eksperimen yaitu: 82,06 sedangkan di kelas kontrol memperoleh nilai rata-rata 55,56. Dilihat dari hasil tersebut maka dikatakan bahwa terdapat perbandingan antara kelas eksperimen dan kontrol. </p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/385EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA FLASH CARD DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA KELAS 2 MI AL FATIH2019-12-05T12:28:37+07:00Nurlela RizkaNurlelarizka0510@gmail.comOking Setia PriatnaOspriatna075@gmail.comHilman Hakiemhilman.hakiem@gmail.com<p>Seorang guru harus kreatif dalam menyajikan pembelajaran dengan memilih media pembelajaran yang cocok dengan materi yang akan disampaikan untuk meningkatkan hasil belajar siswa, dengan media bisa membuat siswa menjadi senang dan tidak bosan dalam pembelajaran. Jadi, media pembelajaran sangat penting untuk mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses dan penggunaan media Flash Card di MI Al Fatih dan untuk mengetahui media ini dapat menghasilkan hasil belajar IPA siswa kelas 2 MI Al Fatih. Pendekatan penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini menggunakan dua siklus dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan reflaksi. Metode analisis menggunakan statistik deskritif. Teknik penggambilan data nenggunakan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian yang telah dilalukan pada siklus I terdapat 21 siswa yang mencapai nilai KKM dan 15 siswa yang belum tuntas dengan nilai rata- rata 73,88. Kemudian pada siklus II siswa yang mencapai nilai KKM sebanyak 36 siswa atau seluruh siswa kelas 2 mencapai KKM dengan nilai rata- rata 87,77. Sedangkan untuk presentase hasil observasi aktivitas guru dan siswapun meningkat pada presentase siklus I dan siklus II yaitu, presentasi aktivitas guru pada siklus I adalah 58,33%, kemudian meningkat pada siklus II menjadi 87,5%. Untuk peningkatan presentase observasi aktivitas siswa pada siklus I sebesar 88,5%<br>meningkat menjadi 93, 75% pada siklus II. Seorang guru khususnya guru MI/SD sebaiknya dapat mendesain pembelajaran yang bervariasi sehingga pembelajaran akan menyenangkan, seperti menggunakan media pembelajaran Flash Card agar siswa tidak jenuh dan bosan dalam proses pembelajaran.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/386PERAN KOMPETENSI LEADERSHIP GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENCIPTAKAN NILAI ISLAMI2019-12-05T12:36:45+07:00Amalia Kamilahamaliakamilah@yahoo.comMaemunah Sa`diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini dilatar belakangi dari bedanya sistem sekolahdi sekolah umum dan sekolah madrasah. Sekolah umum lebih banyak mempelajari pengetahuan umum daripada pengetahuan agma. Sekolah umum mempunyai waktu belajar agama hanya satu kali dalam seminggu dalam jangka waktu 2 (dua) jam pelajaran (JP) atau 3 (tiga) JP. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan kompetensi leadership guru PAI dalam menciptakan budaya religius di SMP Negeri 1 Leuwiliang, mengetahaui budaya religius yang sudah berkembang disana, dan mengetahui kendala yang dihadapi guru PAI disana. Adapun metode penelitian yang dilakukan adalah metode kuantitatif, penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Leuwiliang, dengan mengambil sample dari kelas VIII tahun ajaran 2017-2018. Jumlah populasi kelas VIII tahun ajaran 2017-2018 adalah 342, dengan mengambil sampel dari rumus suharsimi yaitu 15% dari 342, jumlahsampel yang diambil adalah 54. Kemudian hasil dari penelitian ini adalah, dalam menjawab variabel X (Peran Kompetensi Leadership) memiliki presentase jawaban sangat setuju sebanyak 34,38% Kemudian variabel Y (Menciptakan Budaya Islam) presentase jawaban setuju sebanyak 33,55%. Kemudian dengan memeriksa tabel nilai “r” product moment ternyata rxy pada taraf signifikansi 5% dan pada taraf signifikansi 1% lebih besar dari r_tabel atau pada taraf signifikansi 5% rxy = 0,52 >r_tabel 0,266 dan pada taraf signifikansi 1% rxy = 0,52 >r_tabel 0,345. Dengan demikian hipotesis alternatif (Ha) diterima, ini berarti terdapat korelasi yang signifikan antara peran kompetensi leadership Guru PAI dalam menciptakan budaya religius. Maka Guru PAI sangat berperan penting dalam menciptakan budaya religius di SMP Negeri 1 Leuwiliang.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/387DAMPAK BULLYING TERHADAP KESEHATAN MENTAL SANTRI DI PONDOK PESANTREN DARUL MUTTAQIEN PARUNG2019-12-05T12:53:13+07:00Nurlelah .Nurlelah2797@gmail.comFahmi Irfanifahmiirfani@fai.uika-bogor.ac.idSyarifah Gustiawati Mukrisyarifah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitan ini diawali dengan adanya kasus –kasus bullying yang tejadi dilingkungan pendidikan. Karena jaman sekarang banyak kekerasan yang terjadi di sekolah baik sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA) bahkan di pesantren-pesantren yang ada di indonesia. Mengingat anak seharusnya mendapatkan keamanan dan kenyamanan dilingkungan belajar dan bermainnya. Oleh karena itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang dampak bullying terhadap kesehatan mental siswa dipondok pesantren Darul Muttaqien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa faktor yang menyebabkan adanya kasus Bullying di pondok Pesantren Darul Muttaqien, untuk mengetahui bagaimana bentuk-bentuk Bullying yang terjadi, dan untuk mengetahui bagaimana dampak Bullying terhadap kesehatan mental santri dipondok pesantren Darul Muttaqien. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode atau pendekatan kualitatif. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pedoman wawancara, pedoman observasi, dan dokumentasi. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu, bullying dapat mengganggu kesehatan mental siswa, seperti gangguan stres bahkan trauma atas kekerasan tersebut.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/388HUBUNGAN LEADERSHIP SKILL GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN KECERDASAN SPIRITUAL SISWA DI SMPN 1 RANCABUNGUR2019-12-05T13:18:04+07:00Dede SukmanaDedesukmana294@gmail.comHidayah Baisahidayah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Artikel ini mengkaji tentang hubungan antara Leadership Guru PAI dengan Kecerdasan siswa di SMPN 1 Rancabungur Bogor.Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui leadership skill Guru PAI di sekolah tersebut, Kecerdasan spiritual siswa, dan apakah ada hubungan positif antara leadership skill Guru PAI dengan kecerdasan spiritual siswa.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling dengan jumlah 45 responden. Pengumpulan data menggunakan metode kuisioner, dan analisis data menggunakan analisis kolerasi product moment pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil perhitungan sebesar 0,338. Angka indeks kolerasi yang diperoleh positif, yang berada diantara 0,20-1,00. Maka dapat dikatakan bahwa antara leadership skill Guru PAI dengan kecerdasan spiritual siswa terdapat hubungan yang lemah. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara leadership Skill Guru Pendidikan Agama Islam dengan kecerdasan siswa di SMPN 1 Rancabungurn Kabupaten Bogor</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/389HUBUNGAN ANTARA KREATIVITAS MENGAJAR GURU PAI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA2019-12-05T13:31:00+07:00Siti Amalia Isnaeniamaliaisnaeni20@gmail.comOking Setia Priatnaospriatna075@gmail.comSyarifah Gustiawatisyarifah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana hubungan antara kreativitas mengajar guru PAI dan bagaimana motivasi belajar siswa kelas VIII di SMP Daar En Nisa Islamic School Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Banyaknya responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 46 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan kuesioner yang disebarkan langsung kepada responden yaitu 46 siswa kelas VIII di SMP Daar En Nisa Islamic School Kota Bogor. Metode analisis data yang digunakan dalam pengelolaan data adalah Product Moment, prosentase dan KD. Untuk mengetahui hubungan antara kreativitas mengajar guru PAI dengan motivasi belajar siswa menggunakan korelasi product moment. Hasil dari hubungan antara dua variabel yaitu rxy = 0,443. Maka dapat disimpulkan bahwa berdasarkan analisis data yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat korelasi yang signifikan antara kreativitas mengajar guru PAI dan motivasi belajar siswa SMP Daar En Nisa Islamic School Kota Bogor.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/390PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR DAN KERJASAMA SISWA DI KELAS V SDIT AL-MADINAH CIBINONG BOGOR2019-12-05T14:08:39+07:00Nurlailatu ZuhaifahZuhaifahnurlailatu@gmail.comMuhyani .muhyani@fai.uika-bogor.ac.idHilman Hakiemhilman.hakiem@gmail.com<p>Pembelajaran matematika sangat berhubungan dalam kehidupan sehari-hari. menyebabkan siswa khususnya ditingkat sekolah dasar mengalami tingkat kesulitan dalam belajar matematika. Dengan sulitnya siswa memahami pembelajaran matematika yang abstrak, Maka diperlukan pembelajaran yang bersifat lebih mendekat pada kehidupan nyata yaitu pembelajaran matematika realistik. Proses pembiasaan dalam pembelajaran matematika realistiks dapat berpengaruh dalam prestasi belajar dan kerjasama siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pembelajaran matematika realistik dapat berpengaruh dalam prestasi dan kerjasama siswa kelas 5 di SDIT Al-Madinah. Jenis penelitian yang akan dilakukan ini adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah tes dan angket. Dalam peneltian ini instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan skala likert. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas, dan reliabilitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari perhitungan correlation pearson diperoleh hasil r xy sebesar 0,99. Pada indeks 0,90 – 1,00 yang berarti terdapat korelasi yang sangat baik atau sangat kuat antara variabel X dan variabel Y. Ternyata r xy ≥ r tabel sebesar 0,3 sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Hal ini dapat dibuktikan bahwa ada pengaruh yang sangat baik atau sangat kuat yang signifikan antara Penerapan Pembelajaran Matematika Realistik (Variabel X) terhadap Prestasi Belajar dan Kerjasama Siswa (Variabel Y) di Kelas V SDIT Al-Madinah Cibinong Bogor</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/391KORELASI KOMPETENSI DAN BEBAN MENGAJAR GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DENGAN KARAKTER SISWA DI KECAMATAN CIBINONG2019-12-06T01:21:05+07:00Rini Anggraeniriniaufa14@gmail.comE. Bahruddinrektor@uika-bogor.ac.id<p>Salah satu permasalahan pendidikan di Indonesia merupakan permasalahan karakter. Permasalahan karakter siswa harus menjadi sorotan penting dalam pendidikan, karena pada dasarnya fokus pendidikan bukan hanya terhadap pemahaman intelektual saja, namun juga terdapat pada karakter peserta didik itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kompetensi dan beban mengajar guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan karakter siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Karadenan 01 dan SDN Kedung Umpal Kecamatan Cibinong. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Rancangan penelitian ini adalah penelitian korelasi. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa SDN Karadenan 01 dan SDN Kedung Umpal Kecamatan Cibinong yang populasinya berjumlah 166 siswa dengan jumlah sampel 50% dari jumlah populasi yaitu 83 siswa. Pengumpulan data yang dilakukan dengan instrument angket 3 variabel X 1 , yaitu kompetensi guru PAI dan variabel X 2, yaitu beban mengajar guru PAI dan variabel Y, yaitu karakter siswa. Untuk mengetahui hubungan antara kompetensi dan beban mengajar guru PAI terhadap karakter siswa menggunakan korelasi product moment. Hasil korelasi antara tiga variabel yaitu = 0,8506. Maka dapat disimpulkan bahwa<br>berdasarkan analisis data yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat korelasi yang signifikan antara kompetensi dan beban mengajar guru PAI dengan karakter siswa di SDN Karadenan 01 dan SDN Kedung Umpal Kecamatan Cibinong</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/392HUBUNGAN PENGASUHAN ORANG TUA DAN PEMBINAAN SISWA DENGAN KESADARAN BERAGAMA2019-12-06T01:45:59+07:00Umi Purnamasariumi.purnamasari97@gmail.comMuhyani .muhyani@fai.uika-bogor.ac.idSalati Asmahasanahsalati@fai.uika-bogor.ac.id<p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah hubungan pengasuhan orang tua dengan kesadaran beragama di SMP Al-Ghazaly Bogor, untuk mengetahui adakah hubungan pembinaan siswa dengan kesadaran beragama di SMP Al-Ghazaly Bogor, dan untuk mengetahui adakah hubungan antara pengasuhan orang tua dan pembinaan siswa di sekolah dengan kesadaran beragama di SMP Al-Ghazaly Bogor. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode korelasi yang di lakukan di SMP Al-Ghazaly Bogor dengan jumlah sampel sebanyak 100 siswa. Jenis penelitian ini instrument penelitian mengunakan kuesioner. Teknik pengumpulan data menggunakan Kuesioner (Angket) dan dokumentasi. Analis data yang digunakan dengan uji normalitas, uji linearitas dan uji analisis hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengasuhan orang tua tergolong tinggi, pembinaan siswa tergolong tinggi dan kesadaran beragama tergolong tinggi. Uji hipotesis menunjukkan pengasuhan orang tua dan pembinaan siswa di sekolah dengan kesadaran beragama siswa kelas VIII di Smp Al-Ghazali Bogor sebesar 0,5057 F hitung dengan F tabel 1,94. Setelah di hitung, besar F hitung > F tabel atau 9744,8654 > 1,94 maka H 0 ditolak dan disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan antara pengasuhan orang tua (X1) dan pembinaan siswa (X2) terhadap kesadaran beragma (Y)</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/393PENINGKATAN MENGENAL HURUF HIJAIYAH MELALUI MEDIA KARTU HURUF HIJAIYAH DI TPA JANNATUL FIRDAUS2019-12-06T01:56:24+07:00Tia Ariani Wanditatia081196aw@gmail.comGunawan Ikhtionogun@gmail.comAhmad Sobariahmadelfahri@gmail.com<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kendalanya anak-anak sepertinya kurang mengenal huruf hijaiyah sebelum menggunakan kartu huruf hijaiyah. Jadi, peneliti ingin anak-anak itu bisa menghafalkan hurufnya dan memahami media kartu huruf hijaiyah. Metode membaca yang digunakan pada saat itu adalah metode tilawati dalam pembelajaran huruf hijaiyah kurang sesuai karena guru tidak memberikan motivasi untuk peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk sebagai berikut: ingin mengetahui metode yang digunakan sebelum menggunakan kartu huruf hijaiyah, ingin mengetahui anak-anak sudah mengenal huruf hijaiyah sebelum menggunakan kartu huruf hijaiyah, dan ingin mengetahui hasil yang dicapai sesudah menggunakan kartu huruf hijaiyah. Metode penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas merupakan suatu penelitian reflektif yang bersiklus yang dilakukan oleh pendidik dan tenaga kependidikan lainnya untuk memecahkan masalah di bidang pendidikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menerapkan pembelajaran menghafalkan huruf hijaiyah pada anak TPA Jannatul Firdaus dengan menggunakan media kartu huruf hijaiyah sangatlah tepat karena selama pembelajaran berlangsung peserta didik memperhatikan dengan baik.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/394PERANAN KOMPETENSI KEPEMIMPINAN GURU PAI DALAM MENINGKATKAN KARAKTER SISWA2019-12-06T02:34:50+07:00Siti Napsiah Nasutionsayyidahnafsiah@gmail.comHidayah Baisahidayah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini dilatar belakangi oleh karakter peserta didik yang semakin hari semakin merosot dikarenakan perkembangan zaman yang semakin canggih. Hal ini menimbulkan perilaku yang kurang terpuji salah satu contohnya adalah kurangnya rasa hormat terhadap guru. Guru memiliki peran penting dalam melahirkan generasi yang berkarakter. Tiap guru harus mempunyai semangat dan jiwa memimpin dalam mengarahkan peserta didik dengan keteladanannya sehingga menjadi panutan para peserta didik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Kompetensi Kepemimpinan Guru Pendidikan Agama Islam dalam meningkatkan karakter siswa. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kuantitatif adapun untuk secara teknisi menggunakan metode deskripstif korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa/i kelas VIII SMPN 1 Ciawi Kabupaten Bogor tahun ajaran 2018-2019, dengan sejumlah 390 siswa. Peneliti mengambil 15% dari jumlah populasi, sehingga didapatkan sejumlah 55 siswa untuk pengambilan sampel yang tiap kelasnya terdapat 11 kelas. Sampel diambil dengan menggunakan teknik <em>simple</em> <em>random sampling</em>. Data-data diperoleh melalui observasi, angket (kuesioner), wawancara (interview), dan dokumentasi. Metode Analisis data menggunakan teknik kuantitatif dibandu dengan <em>software</em> SPSS versi 16. Uji prasyarat analisis menggunakan uji normalitas (menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov), validitas, dan reliabilitas. Hasil penelitian ini menujukkan terdapat peranan yang cukup signifikan antara kompetensi kepemimpinan guru pai terhadap karakter siswa dengan koefisien korelasi r xy = 0,467 terletak pada indeks 0,40-0,70 menyatakan interpretasi antara variabel X dan variabel Y terdapat pengaruh yang cukup berperan.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/395HUBUNGAN PEMBIASAAN ORANG TUA DAN PEMBINAAN KEAGAMAAN DI PESANTREN DENGAN JIWA KEPEMIMPINAN SISWA2019-12-08T16:08:20+07:00Ahmad Muradin PutraPutraahmad707@gmail.comMuhyani .muhyani@fai.uika-bogor.ac.idAhmad Sobariahmadelfahri@gmail.com<p>Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pembiasaan orang tua dan pembinaan keagamaan di pesantren dengan jiwa kepemimpinan siswa di MTs Ummul Quro Al-Islami Leuwiliang Bogor. Masalah yang terdapat dalam penelitian ini adalah siswa yang belum bisa dikatakan mempunyai jiwa kepemimpinan. Penelitian yang akan dilakukan adalah Applie Research dan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Sampel penelitian ini sebanyak 200 siswa yang ditentukan dengan teknik <em>Studi Sampling. </em>Instrumen yang digunakan adalah, kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas. Setelah menghitung dengan correlation pearson didapat perolehan rxy sebesar 0,41. Pada indeks 0,40 – 0,70 yang berarti terdapat korelasi yang sedang atau cukup antara variabel X dan variabel Y. Ternyata rxy = rtabel sebesar 0,3 sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Hal ini berarti ada hubungan yang sedang atau cukup yang signifikan antara Pembiasaan Orang Tua dan Pembinaan Keagamaan Di Pesantren dengan Jiwa Kepemimpinan Siswa di sekolah MTs Ummul Quro Al-Islami</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/396PENGARUH METODE PROBLEM SOLVING DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAQ TERHADAP KREATIVITAS BERPIKIR SISWA2019-12-08T16:25:51+07:00Neng Dea Handayanihandayaninhengdea95@gmail.comMaemunah Sa’diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Pengaruh metode <em>problem solving</em> dalam pembelajaran aqidah akhlaq terhadap kreativitas berpikir. Metode ini memusatkan perhatian siswa kepada masalah yang harus dipecahkan atau diselesaikan sendiri dengan cara yang baru. penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis metode penelitian eksperimen. Teknik pengambilan data dengan menggunakan observasi, tes pre-test dan posttest. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Keefektifan penggunaan metode <em>problem solving</em> terhadap kreativitas berfikir siswa kelas X Aliyah di MAN 1 Kabupaten Bogor. (2) Pengaruh penggunaan metode <em>problem</em> <em>solving</em> terhadap kreativitas berfikir siswa kelas X Aliyah di MAN 1 Kabupaten Bogor. penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis metode penelitian eksperimen. Teknik pengambilan data dengan menggunakan observasi, tes pre-test dan posttest. Analisis penelitian menggunakan paired sampel T Test atau uji T. Teknik pengambilan sampel dengan observasi di kelas X.5 (34 siswa) dan kelas kontrol X.6 (36 siswa).Hasil dari penelitian ini adalah Nilai observasi di kelas eksperimen yaitu kelas X.5 mendapat rata-rata 34 dan nilai rata-rata test mendapat 98,9, dengan mendapat nilai –t hitung > -t tabel (-14,713 > 1,692). Nilai observasi kelas kontrol yaitu kelas X.6 mendapat nilai rata-rata 19 dan nilai rata-rata test mendapat 57,4, dengan nilai -t hitung < -t tabel (-,893 < 1,690). Artinya kelas eksperimen lebih unggul dibandingkan kelas kontrol, hal ini dapat di simpulkan bahwa metode <em>problem solving</em> dapat berpengaruh dalam pembelajaran Aqidah Aqkhlaq</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/397MODERNISASI PENDIDIKAN DI PONDOK PESANTREN MODERN DAARUL ULUUM LIDO2019-12-08T16:41:42+07:00Zulfatun NiswahZulfaniswah10@gmail.comFahmi Irfanifahmiirfani@fai.uika-bogor.ac.idTjeptjep Suhanditri@gmail.com<p>Modernisasi Pesantren dalam perkembangan zaman, kajiannya dilatar belakangi oleh perubahan dan pengembangan sistem pendidikan pesantren yang semakin lama semakin terbuka dengan pola dari luar untuk menjawab tuntutan zaman. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjawab permasalahan: (1) Bagimana modernisasi yang terjadi di Pondok Pesantren Modern Daruul Uluum Lido (2) Apa faktor dan signifikansi modernisasi pesantren di Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Lido. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mencoba menganalisis mengenai pelaksanaan modernisasi pesantren di Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Lido .Setelah data terkumpul dan tercatat dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah menganalisis data, dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu dari wawancara atau pengamatan yang sudah dituliskan dalam catatan lapangan atau dokumentasi lainnya, kemudian data tersebut dibaca, dipelajari secara cermat dan diberikan gambaran, penafsiran dan uraian. Hasil dari penelitian ini, Modernisasi pesantren yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Lido menunjukkan bahwa Latar belakang dilakukannya modernisasi untuk memenuhi dan mengikuti perkembangan zaman karena derasnya arus globalisasi yang telah mengancam eksistensi, sehingga muncul gagasan modernisasi dilingkungan pesantren demi menjawab tantangan kebutuhan transformasi sosial. Akan tetapi banyak kalangan mengkhawatirkan tentang gagasan modernisasi pesantren yang berorientasi kekinian dapat mempengaruhi idenitas dan fungsi pokok pesantren. Untuk memenuhi tuntutan tersebut, pondok pesantren haruslah bersifat fungsional, sebab lembaga pendidikan pondok pesantren merupakan salah satu wadah dalam masyarakat yang dapat dipakai sebagai pintu gerbang dalam mengahadapi tuntutan zaman.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/398PENGARUH PENERAPAN METODE RESITASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADITS di MTs DAARUL ULUUM BOGOR2019-12-08T16:55:14+07:00Siti Kholisohsitikholisoh2704@gmail.comSanti Lisnawatisanti@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode resitasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits Di MTs Daarul Uluum Bogor dan mengetahui kendala apa saja yang dialami oleh siswa kedalam pembelajaran Al-Qur’an Hadits. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan dengan desain pretest-posttest, instrumen yang digunakan adalah tes objektif pilihan ganda sebanyak 20 soal. Analisi data yang digunakan dengan uji validitas, uji reliabilitas dan uji normalitas. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan uji-t, pada taraf signifikan 0,368 didapat hasil thitung > ttabel yaitu 2,02 > 5,147, sehingga hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternative (Ha) diterima. Hal ini menunjukkan bahwa metode Resitasi pada mata pelajaran Al-Qur’an Hadits berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar siswa.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/399KORELASI KOMPETENSI DAN BEBAN MENGAJAR GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP KARAKTER SISWA2019-12-08T17:09:02+07:00Moch. Haerul YadiHaerulyad97@Gmail.comE. BahruddinRektor@uika-bogor.ac.id<p>Kompetensi merupakan keharusan yang harus dimiliki oleh seseorang pendidik atau guru agar ia berhasil dalam melaksanakan tugasnya dan kompetensi merupakan salah satu syarat terpenting untuk menjadi seorang guru. Adapun Beban waktu mengajar guru adalah seperangkat perilaku nyata yang ditunjukkan guru sesuai dengan tugasnya sebagai pengajar. Karakter menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang dapat membedakan seseorang dengan yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui korelasi kompetensi kepribadian, leadership & beban waktu mengajar guru PAI terhadap karakter siswa SMKN wilayah Ciomas dan Leuwiliang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Dalam peneltian ini instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan skala likert dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas, Setelah menghitung dengan <em>correlation pearson</em> didapat perolehan r x1x2y yaitu 1,00. Pada indeks 0,90 – 1,00 yang berarti terdapat korelasi yang <em>sangat baik</em> atau <em>sangat kuat</em> antara variabel X1, X2 dan variabel Y. Ternyata r x1x2y = r tabel sebesar 0,3 sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Hal ini berarti ada hubungan yang <em>sangat baik</em> atau <em>sangat kuat</em> yang signifikan antara kompetensi Guru PAI (Variabel X1) dan beban waktu mengajar (Variabel X2) terhadap karakter Siswa (Variabel Y) di SMKN 1 Ciomas dan SMKN 1 Leuwiliang</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/400MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AKIDAH AKHLAK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CARD SHORT PADA MATERI ASMAUL HUSNA DI KELAS X IPS 4 MAN 1 KOTA BOGOR2019-12-08T17:21:47+07:00Ma’ripah .maripahputri@gmail.comSanti Lisnawatisanti@fai.uika-bogor.ac.id<p>Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak siswa kelas X IPS 4 MAN I Kota Bogor setelah menggunakan metode <em>Card Short</em> dan untuk mengetahui apakah penggunaan metode <em>Card Short</em> efektif dalam pembelajaran Akidah Akhlak di kelas X IPS 4 MAN I Kota Bogor. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari pra siklus, siklus I, II dan III. teknik pengumpulan data menggunakan pengamatan, tes dan dokumentasi.. Hasil penelitian ini menunjukan adanya peningkatan dari setiap siklusnya. Dari data tes dapat diketahui adanya peningkatan hasil belajar siswa yaitu skor nilai rata-rata dari 38 siswa pada siklus I 68,80 % siklus II 82,57 % dan siklus III 91,05 %. Dapat diketahui bahwa terjadi peningkatan hasil belajar dari setiap siklusnya. Teknik pengumpulan data melalui pengamatan juga Menunjukan adanya peningkatan hasil belajar serta peningkatan keaktifan siswa pada saat proses pembelajaran</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/401PENGARUH HAFALAN AL-QUR’AN JUZ 30 TERHADAP PENGUASAAN MUFRODAT BAHASA ARAB DI PESANTREN PERSATUAN ISLAM 112 BOGOR2019-12-08T17:31:06+07:00Camila Muhlisyameela26@gmail.comoking Setia Priatnaoking@fai.uika-bogor.ac.idKamalludin .kamalludinawal66@gmail.com<p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya program <em>tahfizh</em> atau hafalan al-Qur’an yang ada di beberapa lembaga atau pesantren bahkan komunitas. Lantas, dengan adanya kita menghafal al-Qur’an ini pun, secara tidak langsung dengan menghafal kita juga mengenal beberapa <em>mufrodat </em> atau kosa kata bahasa Arab. Artinya, alQur’an itu tidak jauh dengan bahasa Arab. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Hafalan al-Qur’an Juz 30 pada santri kelas VIII di Pesantren Persatuan Islam (PPI) 112 Bogor, 2) Penguasaan <em>Mufrodat </em>Bahasa Arab , dan 3) adakah pengaruh dari hafalan al-Qur’an juz 30 terhadap penguasaan <em>mufrodat </em>bahasa Arab pada santri kelas VIII di PPI 112 Bogor ini. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah santri dan santriwati kelas VIII di PPI 112 Bogor yang berjumlah hanya 24 orang. Dengan demikian peneliti mengambil jumlah sampel yang dilakukan untuk penelitian ini adalah jumlah keseluruhan dari populasi karena kurang dari 100. Data-data penelitian diperoleh melalui beberapa teknik pengambilan data, diantaranya melalui tes, observasi, wawancara (interview) dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah Teknik Korelasi <em>Product Moment</em>. Uji syarat analisis data yaitu menggunakan validitas dan reliabilitas (menggunakan rumus <em>Alpha Cronbach</em>) yang dibantu dengan aplikasi <em>Microsoft Excel</em>. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh positif yang cukup signifikan antara hafalan al-Qur’an juz 30 terhadap penguasaan <em>mufrodat </em>bahasa Arab dengan koefisien korelasi</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/402HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA2019-12-10T01:31:24+07:00Pera Aprianiperaapriani17@yahoo.co.idImas Kania Rahmankania@fai.uika-bogor.ac.idIkhwan Hamdanionehamdani@gmail.com<p>Artikel ini mengkaji tentang hubungan antara konsep diri siswa dengan perilaku prokrastinasi akademik siswa di SMAN 4 Kota Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan ada tidaknya hubungan antara konsep diri siswa dengan perilaku prokrastinasi akademik siswa di SMAN 4 Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampling random dengan jumlah 190 responden. Pengumpulan data menggunakan metode kuisioner, dan analisis data menggunakan analisis kolerasi product moment pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil perhitungan sebesar 0.360. Angka indeks kolerasi yang diperoleh itu tidak bertanda negatif, yang berada diantara 0,20-0,40. Maka dapat dikatakan bahwa antara konsep diri dengan perilaku prokrastinasi akademik siswa terdapat pengaruh yang Lemah atau Rendah. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara konsep diri siswa dengan perilaku prokrastinasi akademik siswa di SMAN 4 Kota Bogor.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/403MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AKIDAH AKHLAK MELALUI PENILAIAN PORTOFOLIO DI MTS ITTIHADUL MUKHLISIN2019-12-10T01:40:52+07:00Laeli Lutfiyanilautfiyanilaeli@gmail.comSanti Lisnawatisantilisnawati@gmail.com<p>Hasil belajar pada mata pelajaran akidah akhlak berdasarkan hasil observasi memiliki nilai yang belum maksimal, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar akidah akhlak kelas VIII Di Mts Ittihadul Mukhlisin dengan menggunakan penilaian portofolio. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang memiliki empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Tehnik pengumpulan data terdiri dari Tes, observasi, dokumentasi dan wawancara. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah menganalisa dengan menggunakan rumus distribusi frekuensi relatif (presentase). Penelitian ini berlangsung selama tiga siklus. Pada tahap mengalami peningkatan pada setiap siklus. Pada tahap Observasi aktivitas guru dan peserta didik mengalami peningkatan pada setiap siklusnya, dari hasil analisis data dengan penghitungn frekuensi relatif di dapatkan presentase dari ketuntasan tes hasil belajar peserta didik siklus I mencapai 59%, SIKLUS II mencapai 73 %, dan ketuntasan nilai pada siklus 3 mencapai 100%. Dengan hasil diatas maka di katakan bahwa penilaian portofolio dapat meningkatkan hasil belajar Akidah Akhlak kelas VIII di MTs Ittihadul Mukhlisin.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/404PENGARUH PERHATIAN ORANGTUA TERHADAP MOTIVASI KESADARAN BERAGAMA SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 KOTA BOGOR2019-12-10T01:49:25+07:00Atikah Rahmah Rangkutirangkutiatikah1@gmail.comOking Setia PriyatnaOspriatna075@gmail.comSalati Asmahasanahsalati@fai.uika-bogor.ac.id<p>Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perhatian orangtua terhadap anaknya siswa di MAN 2 Kota Bogor, motivasi kesadaran beragama siswa di MAN 2 Kota Bogor, pengaruh perhatian orangtua terhadap kesadaran beragama siswa di MAN 2 Kota Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dengan menggunakan teknik survey. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI yang berjumlah 394 siswa. Dalam penelitian ini responden berjumlah 39 siswa. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik <em>random sampling</em>. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, dokumentasi dan wawancara. Metode analisis data yang digunakan adalah analisa korelasional dengan menggunakan rumus korelasi <em>Product Moment Pearson</em>. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) perhatian orangtua terhadap anaknya khusus siswa kelas XI, dikatakan baik. Hal ini terlihat dari Tabel rekapitulasi perhatian orangtua bahwa diketahui (76%) menjawab setuju terkait dengan perhatian orangtua terhadap anaknya. (2) motivasi kesadaran beragama siswa kelas XI, keseluruhan responden yang menjawab sangat setuju sebesar 79%, setuju</p> <p>18%, kadang-kadang 3%, tidak setuju 0%, sangat tidak setuju 0%, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa motivasi kesadaran beragama siswa tergolong tinggi yaitu sebesar 79%. (3) Terdapat pengaruh yang positif yang cukup signifikan antara perhatian orangtua terhadap motifasi kesadaran beragama siswa. Besarnya pengaruh yang diperoleh sebesar 0,58 pada Tabel interpretasi data 0,40-0,70 yang berarti terdapat pengaruh yang sedang atau cukup antara variabel X dan variabel Y. Pada signifikasi 5% rxy = 0,58 > r Tabel 0,325 dan pada taraf signifikasi 1% rxy = 0,58 > r Tabel 0,418, berarti hipotesis alternatif (Ha) diterima</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/405PROGRAM PELATIHAN UNTUK IBU HAMIL DAN MENYUSUI BERBASIS LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAMI2019-12-10T01:58:57+07:00Euis Mulyanaheska@uika-bogor.ac.idImas Kania Rahmahimas.kania@uika-bogor.ac.idSanti Lisnawatisanti@fai.uika-bogor.ac.id<p>Air susu ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi, yang memiliki kandungan gizi yang sangat lengkap. Pemberian ASI eksklusif telah diatur oleh Pemerintah melalui Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No.33 tahun 2012, Allah ﷻ pun menjelaskan tentang perintah menyusui dalam beberapa ayat Al Quran. Walaupun sudah banyak upaya yang dilakukan pemerintah serta jelasnya perintah Allah ﷻ agar ibu memberikan ASI hingga dua tahun, namun pada kenyataanya masih banyak ibu yang belum memahami pentingnya ASI bagi bayi sehingga pada tahun 2011, hanya 15% saja ibu yang mau memberikan ASI eklusif kepada bayinya dan Indonesia menduduki urutan ke 30 dari 33 Negara Asia yang memiliki tingkat ibu menyusui. Penelitian ini bertujuan untuk</p> <p>mendeskripsikan dan menemukan desain program pendidikan dan pelatihan bagi ibu hamil dan menyusui berbasis layanan bimbingan dan konseling islami.Penelitian ini menggunakan Pendekatan deskriptif kualitatif, dengan strategi penelitian studi lapangan (field research). Penelitian ini dilaksanakan di Puskesmas Kecamatan Parung. Pengumpulan data menggunakan cara observasi, dokumentasi dan wawancara secara mendalam. Sumber data terdiri dari kepala Puskesmas Parung, kordinator program KIA (kesehatan ibu dan anak), kordinator</p> <p>Poned, Kepala Tata Usaha Puskesmas Parung, ibu hamil dan ibu menyusui. Keabsahan data menggunakan triangulasi terhadap metode pengumpulan data serta sumber data.Hanya sekitar 30% ibu pernah mendapatkan bimbingan, penyulluhan dari tenaga medis sehingga memiliki pengetahuan yang baik tentang ASI, 70% tidak mendapatkan bimbingan maupun penyuluhan dari tenaga medis, mereka mendapatkan pengetahuan tentang kehamilan dan ASI dari buku, majalah, televisi, atau internet. Masih rendahnya pengetahuan ibu berdampak</p> <p>pada rendahnya jumlah ibu yang memberikan ASI eksklusif</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/406KORELASI KOMPETENSI DAN BEBAN MENGAJAR GURU PAI TERHADAP KARAKTER SISWA DISEKOLAH MENENGAH PERTAMA WILAYAH PARUNG2019-12-10T02:10:33+07:00Fernanda ArifqaFernandaarifqa94@gmail.comE. Bahruddinrektor@uika-bogor.ac.id<p>Kompetensi kepribadian dan kepemimpinan merupakan bagian dari tuntutan pemerintah lewat UU guru dan dosen yang harus dimiliki oleh guru. Hal ini menjadi penting karena seorang guru tidak hanya diharuskan untuk mentransfer ilmu pengetahuan saja tetapi seorang guru juga diharuskan menerapkan nilai keagamaan dengan tujuan untuk membendung dampak negatif dari perkembangan ilmu pengetahuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi kepribadian dan kepemimpinan guru pai, mengetahui beban mengajar guru PAI serta mengetahui akhlak siswa dan seberapa besar kontribusi kompetensi dan beban mengajar guru Pendidikan Agama Islam terhadap pembentukan karakter siswa di SMPN 1 Parung dan SMPN 2 Parung dengan menggunakan metode survei dan Teknik korelasional kuantitatif. Teknik pengumpulan data yaitu dengan menyebar angket kepada 80 orang siswa, 40 di SMPN 1 Parung dan 40 di SMPN 2 Parung. Setelah diperoleh hasil angket tentang variable kompetensi, beban mengajar dan karakter siswa, penulis menghitung ketiga variable tersebut dengan menggunakan rumus product moment, hal ini mengetahui keeratan hubungan ketiga variabel tersebut. Setelah penelitian dilakukan, maka penulis memperoleh hasil penelitian dengan angka korelasi sebesar 0,4034 merupakan korelasi yang signifikan dengan df sebesar 77 diperoleh r tabel pada taraf signifikan 5% sebesar 0,232 (0,4034> 0,232) yang berarti terdapat korelasi positif antara kompetensi, beban mengajar dan karakter siswa. Korelasi tersebut tergolong sedang atau cukup karena korelasinya berada diantara 0,40-0,70. ini menunjukan bahwa kompetensi dan beban mengajar memiliki pengaruh terhadap karakter siswa. Namun, kompetensi dan beban mengajar bukanlah satu satunya hal yang dapat mempengaruhi karakter siswa. banyak hal juga turut mempengaruhi karakter siswa seperti kebijakan sekolah, teman pergaulan, lingkungan keluarga, masyarakat.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/407KORELASI PEMBELAJARAN ILMU TAJWID DENGAN KEMAMPUAN MEMBACA ALQURAN SISWA DI PONDOK MODERN UMMUL QURO AL-ISLAMI2019-12-10T02:20:47+07:00Khoirunnisa .khanieza.nisa@gmail.comHidayah Baisahidyusuf@yahoo.co.id<p>Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana hubungan pembelajaran ilmu tajwid dengan kemampuan membaca Alquran siswa kelas VIII di Pondok Modern Ummul Quro Al-Islami Leuwiliang Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Banyaknya responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 75 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan kuesioner yang disebarkan langsung kepada responden yaitu 75 siswa kelas VIII di Pondok Modern Ummul Quro Al-Islami Leuwiliang Bogor. Metode analisis data yang digunakan dalam pengelolaan data adalah <em>Product Moment</em>. Untuk mengetahui pengaruh pembelajaran ilmu tajwid terhadap kemampuan membaca Alquran siswa dengan menggunakan korelasi <em>product moment.</em> Hasil dari pengaruh antara dua variabel yaitu rxy = 0,820. Maka dapat disimpulkan bahwa berdasarkan analisis data yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat korelasi yang signifikan antara pengaruh pembelajaran ilmu tajwid terhadap kemampuan membaca Alquran siswa di Pondok Modern Ummul Quro Al-Islami Leuwiliang Bogor.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/408PENGARUH PENERAPAN ACTIVE LEARNING TIPE INDEX CARD MATCH TERHADAP KEMAMPUAN ANALISA SISWA KELAS V PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA2019-12-10T15:54:38+07:00Ulvia Pinahayu Sakantipinahayuulvia@gmail.comMuhyani .muhyani@uika-bogor.ac.idMuhammad Fahrifahri@fai.uika-bogor.ac.id<p>Permasalahan dari penelitian ini adalah apakah ada pengaruh antara penerapan <em>active learning</em> tipe <em>index card match </em>terhadap kemampuan analisa siswa kelas V pada mata pelajaran matematika di MI Sirojul Athfal Parung, Bogor tahun ajaran 2018/2019. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang signifikan dengan diberi perlakuan penerapan <em>active learning</em> tipe <em>index card match</em> pada mata pelajaran matematika dibandingkan dengan pembelajaran yang menggunakan pembelajaran konvensional di kelas V MI Sirojul Athfal Parung, Bogor. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif eksperimen data penelitian terdiri dari tes awal <em>(pre-test)</em> dan tes akhir <em>(post-test).</em>Populasi penelitian ini adalah siswa kelas V MI Sirajul Athfal sebanyak 54 siswa terdiri dari 27 siswa V-A dan 27 siswa V-B dan sampel pada penelitian ini siswa kelas V-A yang berjumlah 27 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen berupa tes soal cerita untuk mengetahui kemampuan analisa siswa pada mata pelajaran matematika materi perkalian pecahan. Data hasil tes kemampuan analisa tersebut dianalisis menggunakan metode analisis data kuantitatif inferensial parametris dengan perhitungannya menggunakan<em> software</em> SPSS 22. Analisis data menggunakan uji validitasdan uji normalitas. Hasil dari penelitian yang telah dilaksanakan menunjukkan bahwa dari perhitungan <em>paired sample test</em> diperoleh rata-rata <em>posttest</em> kelas kontrol sebesar 60,19 dan rata-rata post-test kelas eksperimen sebesar 87,78, sehingga rata-rata kemampuan analisa siswa keas eksperimen lebih besar dibandingkan kelas kontrol sebesar 27,59. Hal ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara penerapan <em>active learning</em> tipe <em>index card match</em> terhadap kemampuan analisa siswa kelas V pada mata pelajaran matematika di MI Sirojul Athfal.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/409PENGARUH METODE SOSIODRAMA DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK UNTUK MENGEMBANGKAN KARAKTER SISWA2019-12-10T16:06:03+07:00Mia Ameliamiaameliya17@gmail.comMaemunah Sa’diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini dilakukan berdasarkan permasalahan dalam proses pembelajaran Aqidah Akhlak yang masih mengarah pada kognitif, lebih banyak bersifat hafalan, dan kurang menanamkan nilai-nilai karakter pada siswa. Sehingga dibutuhkan metode pembelajaran yang dapat mengembangkan karakter tanggung jawab salah satunya yaitu metode sosiodrama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) karakter tanggung jawab siswa dalam pembelajaran Aqidah Akhlak di kelas eksperimen yang menggunakan metode sosiodrama, (2) karakter tanggung jawab siswa dalam pembelajaran Aqidah Akhlak di kelas kontrol yang tidak menggunakan metode sosiodrama, (3) perbedaan karakter tanggung jawab antara kelas eksperimen dan kelas kontrol dalam pembelajaran Aqidah Akhlak. Metode dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan eksperimen. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII E sebanyak 28 orang sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas VII D sebanyak 30 orang sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan <em>Paired Samples </em>T <em>Test </em>atau uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode sosiodrama dapat mempengaruhi munculnya karakter tanggung jawab siswa, hal ini dapat dilihat dari hasil observasi karakter tanggung jawab siswa kelas ekperimen mendapat nilai ratarata 90,57, sedangkan pada kelas kontrol nilai rata-ratanya 76,53, yang tidak lebih unggul dari kelas eksperimen. Kemudian dari hasil <em>Paired Samples Test</em> Observasi kelas eksperimen di ketahui nilai -t1 hitung > -t (-18,745 > 0,367), maka H aditerima dan Ho tabel ditolak. Pada kelas kontrol nilai -t >-ttabel (-18,531 > -0,355), maka H di terima dan H ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan karakter tanggung jawab siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. </p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/410KOMPETENSI LEADERSHIP GURU PAI DAN BUDAYA ISLAMI DI SMP NEGERI 1 CIAWI BOGOR2019-12-10T16:25:40+07:00Mohamad Febrian Ramadhankonyolbanget123@gmail.comMaemunah Sa’diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini diawali oleh sebuah masalah yaitu masih banyak siswa yang tidak merenungi ajaran agama yang disampaikan dikelas selama ini, karena belum mampu mengamalkan dan membiasakannya di kehidupan sehari-hari. Untuk itu diperlukan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang mampu memimpin, membimbing dan menjadi suri tauladan yang baik agar pelajaran agama yang mereka pelajari di kelas dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi sebuah kebiasaan yang baik. Tujuan Penelitian yaitu untuk mengetahui peran kompetensi <em>leadership</em> guru PAI dalam menciptakan budaya islami, apa saja budaya islami yang sudah berkembang, dan kendala yang dihadapi guru PAI. Menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasi/korelasional. Teknik pengambilan data dilakukan dengan triangulasi teknik (observasi, angket/kuesioner, dan wawancara). Mengambil latar SMPN 1 Ciawi. Adapun analisis data menggunakan korelasi <em>product moment</em> untuk mengetahui interpretasi besarnya <em>r product moment </em>lalu dikuatkan dengan hasil wawancara. Hasil yang diperoleh yaitu: (1) maka diperoleh hasil sebesar 0,569. Pada tabel Interpretasi secara sederhana terhadap angka indeks korelasi “r” <em>Product moment </em>(rxy), angka 0,569 terletak pada indeks 0,40 – 0,70. Maka, dengan demikian diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang sedang atau cukupan antara variabel X dan variabel Y. Ini berarti, Peran kompetensi <em>leadership</em> Guru PAI dalam menciptakan budaya islami di SMPN 1 Ciawi adalah baik. (2) Budaya islami yang sudah berkembang yaitu : Membiasakan senyum, salam, dan sapa (3s), tadarus Al-Qur’an, Sholat dhuha berjama’ah, sholat berjama’ah zuhur di sekolah, Bersedekah dan melaksanakan kegiatan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). (3) Kendala yang di hadapi Guru PAI yaitu: Masih ada beberapa anak yang belum bisa membaca Al-Qur’an.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/412KORELASI KOMPETENSI DAN PROSES PEMBELAJARAN GURU PAI TERHADAP KARAKTER SISWA DI SMA NEGERI 1 KAB. BOGOR2019-12-10T16:36:47+07:00M.fahmi SuhaemiFahmimuhammad7401@gmail.comE. Bahruddinrektor@uika-bogor.ac.id<p>Kompetensi merupakan kebiasaan berpikir dan bertindak yang secara konsisten dan terus menerus memungkinkan seseorang menjadi kompeten dalam arti memiliki pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai dasar untuk melakukan sesuatu, kompetensi yang harus dikuasai guru perlu dinyatakan sedemikian rupa agar dapat dinilai, sebagai wujud hasil belajar peserta didik yang mengacu pada penggalaman langsung. Keberhasilan pelaksanaan proses pembelajaran guru juga menjadi harapan nyata bagi pembangunan pendidikan, pembangunan guru profesional yang mampu menghasilkan insan Indonesia yang cerdas dan kompetitif secara adil, bermutu, dan relevan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi kompetensi dan proses pembelajaran guru pendidikan agama islam terhadap karakter siswa di SMAN 1 ciawi kabupaten Bogor. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan teknik simple random sampling. Dalam peneltian ini instrumen penelitian menggunakan kuesioner dengan skala likert. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas. Setelah menghitung dengan <em>product moment correlation</em>, maka didapat hasil bahwasanya terdapat korelasi kompetensi dan proses pembelajaran Guru PAI terhadap karakter siswa SMAN 1 Ciawi sebesar 0,86. Hubungan ini secara kualitatif dapat dinyatakan <em>Baik </em>atau<em> Kuat. </em>Sedangkan untuk menyatakan besar kecilnya sumbangan dari variabel X1 dan X2 terhadap Y (koefisien determinasi) dicari dengan menggunakan rumus R2X = 100 % atau 0,86022x 100% = 73,99 %, hal ini berarti tingkat Kompetensi dan proses pembelajaran Guru PAI dapat memberikan kontribusi sebesar 73,99% terhadap karakter siswa SMAN 1 Ciawi.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/413PENERAPAN METODE GALLERY WALK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP PELAJARAN IPS SISWA KELAS IV MI RAUDHATUL ATHFAL BOGOR2019-12-10T16:46:08+07:00Siti Farhah Octavianifarhahoctavianialfa@gmail.comSyarifah Gustiawatisyarifah@fai.uika-bogor.ac.idSalati Asmahasanahsalati@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode <em>gallery walk</em> dalam meningkatkan aktivitas belajar dan penguasaan konsep pada pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) siswa kelas IV di MI Raudhatul Athfal Bojonggede Bogor. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV yang terdiri dari 29 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, catatan lapangan dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Adapun hasil penelitian yang telah dilakukan yaitu persentase setiap aspek pengamatan aktivitas belajar mengalami peningkatan pada siklus akhir, yaitu kegiatan visual persentase sebesar 89,66%. Aspek kegiatan lisan sebesar 82,76%. Aspek kegiatan mendengarkan sebesar 86,21%. Aspek kegiatan menulis sebesar 89,66%. Aspek kegiatan mental sebesar 75,86%. Aspek kegiatan emosional sebesar 79,31%. Adapun hasil penguasaan konsep berupa hasil belajar siswa meningkat dari nilai rata-rata pada kondisi awal sebesar 69,52 pada siklus I meningkat menjadi 78,21, dan pada siklus II menjadi 89,91. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran <em>gallery walk</em> dapat meningkatkan aktivitas belajar dan penguasaan konsep pada pelajaran IPS pada siswa kelas IV di MI Raudhatul Athfal Bojonggede Bogor.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/414HUBUNGAN KOMPETENSI LEADERSHIP GURU PAI DENGAN BUDAYA RELIGIUS SISWA KELAS VIII DI SMPN 1 CITEURUEP2019-12-10T16:55:06+07:00Desi Nurmalasaridesinurmalasari.20mala@gmail.comMaemunah Sa’diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Masalah penelitian ini adalah kurangnya kesadaran religius pada diri siswa yang mengakibatkan kelalaian dalam beribadah. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kompetensi <em>leadership</em> guru PAI dengan budaya religius siswa kelas VIII di SMPN 1 Citeureup. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik sampling yang diambil adalah 15%, sehingga responden dalam penelitian ini adalah 55 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi, wawancara, dan angket. Hasil dalam penelitian ini yaitu: (1) diperoleh hasil rxy sebesar 0,63 tereletak pada indeks 0,400,70. Maka, dengan demikian tedapat hubungan yang sedang atau cukup antara kompetensi <em>leadership</em> guru PAI dan budaya religius siswa. Kemudian dengan melihat Tabel nilai “r” <em>Product moment </em>ternyata dengan df sebesar 53, maka taraf signifikan 5% diperoleh r Tabel = 0,266 sedangkan taraf 1% diperoleh 0,345. Dengan demikian pada taraf signifikan 5% r xy = 0,63 > Tabel 0,266 dan taraf signifikan 1% rxy = 0,63 > r Tabel 0,345, berarti hipotesis alternatif (Ha) diterima. (2) Kompetensi <em>leadership</em> guru PAI di SMPN 1 Citeureup dalam kategori baik dengan jumlah hasil angket 38%. (3) Budaya religius siswa di SMPN 1 Citereup dalam kategori baik dengan hasil angket 48%, (4) kendala yang dihadapi guru PAI dalam menerapkan budaya religius siswa adalah latar belakang siswa yang berbeda, terdapat beberapa siswa yang belum bisa membaca alquran, dan sarana prasaran yang belum memadai.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/415PENGEMBANGAN BAHAN AJAR AKIDAH AKHLAK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS 7 MTS SAHID DARUL MU’MIN2019-12-10T17:06:32+07:00Yani Yuniartiyaniyuniarti21@yahoo.co.idMaemunah Sa’diyahmaemunah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Proses pembelajaran yang diberikan oleh guru kepada peseta didik merupakan sesuatu yang perlu disiapkan secara matang, terbatasnya bahan ajar akan menjadi salah satu penghambat terjadinya proses pembelajaran yang efektif, dan sebab proses itulah yang akan menjadi output bagi peserta didik. Belum lagi banyaknya guru yang kurang memperhatikan bahan ajar yang akan digunakan saat proses pembelajaran, tentu ini akan menjadi salah satu penghambat terjadinya hasil belajar yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar yang telah ada agar diperkaya dan diperluas kembali, untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas 7 MTs dalam mata pelajaran akidah akhlak. Penelitian ini menggunakan metode <em>Research and Development </em>dimana ciri khasnya adalah adanya pengembangan dan produk yang dihasilkan dengan tiga tahapan, yaitu pendahuluan, pengembangan dan pengujian. Pada tahap pengembangan produk yang dirancang melalui tiga validasi dari tim ahli untuk menilai materi yang disajikan dan diperluas, bahasa yang digunakan, dan desain yang dirancang untuk mencapai nilai diatas 63.00%. Hasil dari penilaian validator menunjukan pada angka 88.75% untuk materi, 75.00% untuk bahasa, dan 83.33% untuk desain. Pada hasil penelitian menunjukan angka 95.01% untuk uji coba terbatas dan 96.97% uji coba luas pada kelas eksperimen. Serta adanya peningkatan nilai kelas eksperimen jika dibandingkan dengan kelas kontrol sebesar 20.993 yaitu dari nilai kelas eksperimen 74.718 dan kelas kontrol 53.725.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/416BENTUK-BENTUK PROKRASTINASI AKADEMIK DAN CARA PENANGANANNYA (STUDI KASUS SMA BINA INSANI KOTA BOGOR)2019-12-10T17:18:35+07:00Suci Sundarisucis3167@gmail.comImas Kania Rahmanimas.kania@uika-bogor.ac.idZahrotunni’mah .zahrazikrilla98@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untk mengetahui bentuk-bentuk prokrastinasi akademik dan cara penanganannya di SMA Bina Insani Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitik. Subjek dalam penelitian ini adalah guru bimbingan konseling dan wali kelas. Teknik pengumpulan data untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini menggunakan wawancara, dokumentasi, observasi dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bentuk kasus prokrastinasi akademik yang ada di SMA Bina Insani Kota Bogor adalah lambat dalam menyelesaikan tugas, angka kasus prokrastinasi di Bina Insani Bogor mencapai 2%. Penanganan yang dilakukan oleh guru bimbingan dan konseling yaitu dengan melakukan konseling individual yang dilakukan secara insidental sesuai kebutuhan siswa.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/417PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI SMA RIMBA MADYA2019-12-10T17:28:31+07:00Wulanda Putri Geulistia Sekar Utariwulanda.pgsu16@gmail.comSanti Lisnawatisanti@fai.uika-bogor.ac.id<p>Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X IPS 2 SMA Rimba Madya Bogor pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe kartu arisan. Metode penelitian yang digunakan yakni penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek pada penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X IPS 2 SMA Rimba Madya Bogor. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan pada motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Data pra siklus menunjukkan persentase motivasi belajar peserta didik yakni 25,7% dengan nilai rata-rata peserta didik kelas X IPS 2 71,4 dimana nilai rata-rata ini masih di bawah KKM mata pelajaran PAI yakni 75. Pada siklus I, motivasi peserta didik sudah terlihat peningkatannya sehingga memperoleh persentase 57,14 %, persentase peserta didik yang tuntas pun meningkat menjadi 51,5% namun dengan nilai rata-rata yang masih di bawah KKM yakni 72,5 dalam siklus I. Pada siklus II, motivasi semakin meningkat hingga mencapai angka persentase 85,8%, dan nilai rata-rata peserta didik kelas X IPS 2 meningkat menjadi 81,84. Kesimpulan penelitian ini ialah penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe kartu arisan dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X IPS 2 SMA Rimba Madya Bogor.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/418HUBUNGAN PENERAPAN PAKAIAN SYAR’I DENGAN PERILAKU SISWA DI SMPIT MAJMA’UL BAHRAIN2019-12-10T17:45:12+07:00Laelatul Badriahalliea60@yahoo.co.idAhmad Sobariahmadsobari@fai.uika-bogor.ac.id<p>Hubungan Penerapan Pakaian Syar’i Dengan Perilaku Siswa di SMPIT Majma’ul Bahrain, Skripsi 2018. Pakaian merupakan ciri khas manusia untuk membedakan dengan makhluk lainnya. Mode pakaian tentu saja banyak ragamnya, sesuai dengan latar belakang lingkungan, pendidikan dan agama yang dianut. Pakaian juga mencerminkan bagaimana perilaku seseorang. Penelitian ini dilakukan di sekolah SMPIT Majmau’ul Bahrain pada kelas VII dengan bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan penerapan pakaian syar’i dengan perilaku siswa, dan seberapa besar hubungan penerapan pakaian syar’i dengan perilaku siswa. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, dan teknik korelasional. Dengan membandingkan hasil perhitungan tersebut, maka akan ditemukan apakah ada hubungan antara pakaian syar’i dengan perilaku. Penelitian skripsi ini menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini menggunakan metode angket, observasi. Setelah data berhasil dikumpulkan, kemudian data tersebut dihitung menggunakan rumus <em>product moment, </em>berdasarkan analisis dengan menggunakan <em>product moment</em> ditemukan koefisien korelasi atau <em>rxy</em> sebesar 0,489, dimana r hitung sebesar 0,489 r tabel sebesar 0,329 (5%) dan 0,424 (1%). Oleh karena signifikansi r hitung > r tabel, maka inferensi yang diambil adalah antara penerapan pakaian syar’i dengan perilaku siswi kelas VII di SMPIT Majma’ul Bahrain mempunyai hubungan yang signifikan ke arah positif.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/419HUBUNGAN KETELADANAN ORANG TUA DAN PEMBINAAN KEAGAMAAN DENGAN KESADARAN BERAGAMA SISWA2019-12-10T18:05:11+07:00Adela Sariadelaasarii@gmail.comMuhyani .muhyani@uika-bogor.ac.idYono .yonobaik@gmail.com<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan </em><em>keteladanan orang tua dan pembinaan keagamaan di sekolah dengan kesadaran beragama siswa di SMPN 1 Kota Bogor. </em><em>Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Rancangan penelitian ini adalah penelitian korelasi. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa SMPN 1 Kota Bogor yang populasinya berjumlah 480 siswa dengan jumlah sampel 25% dari jumlah populasi yaitu 120 siswa. Pengumpulan data yang dilakukan dengan instrument angket 3 variabel X<sub>1</sub>, yaitu keteladanan orang tua, variable X<sub>2</sub>, yaitu pembinaan keagamaan di sekolah dan variabel Y, yaitu kesadaran beragama siswa, untuk mengetahui hubungan ketiga variable tersebut, peneliti menggunakan kolerasi product moment. Hasil koefisien kolerasi antara tiga variabel yaitu </em><em>= 0,7291</em><em>. Maka dapat disimpulkan bahwa berdasarkan analisis data yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat korelasi yang signifikan antara keteladanan orang tua dan pembinaan keagamaan di sekolah dengan kesadaran beragama siswa di SMPN 1 Kota Bogor. </em></p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/420METODE PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PAI DI KELAS IV SDN KOTABATU 032019-12-10T18:33:44+07:00Nafis Qurrotul Aininafisqaini@gmail.comGunawan Ikhtionogunawan@fai.uika-bogor.ac.idRetno Triwoelandariretnotriwoelandari@fai.uika-bogor.ac.id<p>Peserta didik kelas IV SDN Kotabatu 03 memiliki permasalahan hasil belajar yang rendah karena penerapan metode yang digunakan masih konvensional. Peserta didik tidak terlibat aktif dan tidak antusias dalam pembelajaran, sehingga hasil belajarnya menjadi rendah. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui hasil belajar peserta didik kelas IV pada mata pelajaran PAI di SDN Kotabatu 03 pada setiap siklus, (2) Mengetahui penerapan metode <em>talking stick</em> dalam pelajaran agama Islam di kelas IV SDN Kotabatu 03, (3) Mengetahui apakah metode <em>talking stick</em> dapat meningkatkan hasil belajar dalam pelajaran agama Islam pada peserta didik kelas IV SDN Kotabatu 03. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus, setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar peserta didik pada tahap pra siklus hanya 4 orang dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 12,12% kemudian naik pada siklsus 1 sebanyak 25 orang dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 75,76%, pada siklus II menjadi 31 orang tuntas dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 93,93% dan pada siklus III 32 orang tuntas dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 96,97% dari 33 jumlah peserta didik dengan nilai rata-rata berdasarkan data guru Pendidikan Agama Islam adalah 31 pada tahap pra siklus 52,52, setelah dilakukan siklus I nilai rata-rata langsung meningkat secara signifikan yaitu 79,61, pada siklus II meningkat menjadi 88,86 dan pada siklus III hasil belajar meningkat sangat memuaskan, dengan nilai ratarata 92,48.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/421HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN SIKAP RELIGIUSITAS2019-12-10T18:45:37+07:00Yudi Wahyunadiwahyunadi19@gmail.comImas Kania Rahmanimas.kania@uika-bogor.ac.idYono .yono@fai-uika.ac.id<p>Hubungan pola asuh orang tua dengan sikap religiusitas siswa SDIT Al-Fatih Cigombong Kabupaten Bogor. Peneliti ingin mengetahui seberapa besar hubungan antara pola asuh orang tua dengan sikap religiusitas siswa di SDIT Al-Fatih. Metode yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan korelasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik angket yang disebarkan kepada 30 resoponden. Dari hasil perhitungan nilai koefisien korelasi rxy yaitu sebesar 0,60. Kemudian nilai tersebut di interpretasikan kedalam terhadap angka koefisien korelasi Product moment. Apabila diperhatikan besarnya rxy yang telah diperoleh sebesar 0,60 terletak maka angka tersebut antara 0,40-0,70. Berdasarkan pedoman berarti variabel X dan Y terdapat korelasi, akan tetapi tergolong korelasi yang cukup.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/430PERANAN MANAJEMEN PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA BIDANG STUDI KEAGAMAAN2019-12-10T19:00:13+07:00Muhamad Nurjayamaemunah@fai.uika-bogor.ac.idHidayah Baisahidbaisa@fai.uika-bogor.ac.id<p>Manajemen pembelajaran merupakan suatu bagian yang terpenting dalam proses pembelajaran dan pendidikan maka manajemen pembelajaranpun memiliki beberapa kegiatan dan hal-hal penting untuk diperhatikan. Maka manajemen pembelajaran merupakan sebuah usaha guru dalam mengelola pembelajaran agar pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan target yang memberikan tingkat keberhasilan peserta didik dalam belajar. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui implementasi manajemen pembelajaran pada bidang studi keagamaan, untuk mengetahui minat belajar siswa pada bidang studi keagamaan, untuk mengetahui peranan manajemen pembelajaran dalam meningkatkan minat belajar siswa pada bidang studi keagamaan di MAN 1 Bogor. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Untuk teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Adapun analisis data menggunakan korelasi <em>product moment</em> dengan bantuan SPSS 20. Berdasarkan penelitian dan pembahasan mengenai Peranan Manajemen Pembelajaran Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Bidang Studi Keagamaan (studi kasus di MAN 1 Bogor Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor).</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/431PERANAN MANAJEMEN PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA SISWA MAN 1 BOGOR2019-12-10T19:13:05+07:00Dini FitrianiFitrianidini12@gmail.comHidayah Baisahidbaisa@fai.uika-bogor.ac.id<p>Di zaman sekarang, globalisasi menimbulkan banyak sekali perubahan dari segala aspek kehidupan. Perubahan ini tidak dapat dihindari akibat ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin canggih. Hal ini mengunggah kesadaran masyarakat umum pentingnya pendidikan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Di era globalisasi ini, dunia pendidikan mau tak mau harus menerima perkembangan zaman dan kemajuan teknologi. Maka pendidikan islam harus mengembangkan diri, sehingga bisa menjadikan peserta didik tidak hanya sukses dengan IMTAQnya, akan tetapi sukses menghadapi dunia global dengan IPTEKnya. Hal ini menjadi tantangan bagi guru untuk mengimplementasikan peranan manajemen pembelajaran dengan ilmu pengetahuan dan teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan manajemen pembelajaran dalam meningkatkan motivasi berprestasi pada siswa MAN 1 Bogor. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif. Analisis data yang dilakukan menggunakan korelasi <em>product moment</em> dengan bantuan SPSS 20 berdasarkan penelitian dan pembahasan mengenai manajemen pembelajaran dalam meningkatkan motivasi berprestasi siswa MAN 1 Bogor, maka hasil yang diperoleh rxy yaitu 0,460 atau 0,460 = a = 0,05 yang terletak di 0,40 - 0,70, sehingga terdapat korelasi yang positif antara variable X dan variable Y dengan kategori sedang atau cukup. Dengan df sebesar 60 diperoleh rtabel pada taraf siginifikan 5% sebesar 0,250sedangkan pada taraf signifikan 1% diperoleh rtabel sebesar 0,325. Dengan demikian rxy lebih besar dari pada rtabel baik pada taraf signifikan 5% atau1%. Sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak, dan hipotesis alternative (Ha) diterima. </p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/432PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DALAM MEMBANGUN KELUARGA SAKINAH (ANALISIS MODUL KUA DAN KITAB UQUDULLUJAIN)2019-12-10T19:26:43+07:00Endang Widiarsihendangwidiarsih70@gmail.comAkhmad Alimalim@uika.bogor.ac.idImas Kania Rahmanimas.kania@uika-bogor.ac.id<p>Keharmonisan keluarga dalam rumah tangga adalah harapan dari setiap pasangan yang telah menikah. Unsur-unsur kebahagiaan sangat sulit diraih tanpa adanya kesadaran dari pasangan tersebut. Peran KUA belum maksimal dalam proses edukasi kepada para calon pengantin dan pasangan yang telah lama menikah, keberadaan buku atau kitab yang dapat memberi wawasan tentang arti sebuah perkawinan masih minim dalam membantu perluasan ilmu tentang hak dan kewajiban suami dan istri dalam sebuah rumah tangga. Fokus masalah dalam penelitian ini adalah evaluasi dari pembelajaran modul KUA dan pengembangan Bimbingan dan Konseling Islam. Pengembangan tersebut difokuskan kepada pemahaman arti perkawinan, perluasan dan pola BKI berkaitan dengan keluarga <em>sakinah.</em> Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah <em>library research</em> dengan tahapan deskriptif kualitas kritis yaitu proses penelitian dan aturan berfikir yang akan digunakan selanjutnya.Studi kepustakaan {<em>library research</em>} adanya rangkaian kegiatan yaitu pengumpulan data pustaka dengan membaca, mencatat dan sebagainya. Analisis data mengumpulkan dan menyusun suatu penelitian tentang keluarga <em>sakinah</em> pada Modul KUA dan kitab Uqudulujain. Hasil penelitian <em>library research</em> tentang penyelenggaraan keluarga sakinah pada modul KUA masih bersifat teori, belum maksimal ke arah praktek. Salah satu contoh pelaksanaan yang ditetapkan oleh Ditjen Bimas Kementerian Agama adanya suscapin {Kursus Calon pengantin}tidak berjalan. Maka peran para konselor yang bergerak pada pengamalan pemahaman perkawinan. Dengan adanya bimbingan dan konselor Islam akan sangat efektif bila dapat dilaksanakan dalam mengedukasi masyarakat tentang arti sebuah perkawinan.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/433KONSEP PENDIDIKAN JIWA PERSPEKTIF AL-QUSYAIRI (Tarbiyah al-Nafs dalam Lathãif al-Isyãrãt)2019-12-10T23:44:34+07:00Satibi .m.thiby@gmail.comAbdul Hayyie Al-Kattanial-kattani@gmail.com<p>Arus globalisasi membawa gelombang besar materialistik dan anti rohani serta menggeser bahkan menggusur nilai-nilai spiritualitas. Munculnya problem spiritual yang menimpa manusia modern bermula dari hilangnya visi keilahiyan yang disebabkan oleh ulahnya sendiri, yakni bergerak menjauh dari pusat eksistensinya. Benturan nilai-nilai materi dan unsur-unsur rohani dalam alam modern, secara tidak langsung memberi gambaran bagi sikap hidup suatu komunitas pada zaman tertentu. Zaman yang mengagung-agungkan materi hanya akan membawa kepada kegersangan jiwa bahkan mematikan hati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep pendidikan jiwa perspektif ‘Abd al-Karim al-Qusyairi. Lalu menganalisis konsep pendidikan jiwa perspektif ‘Abd al-Karim al-Qusyairi. Beliau adalah seorang imam besar, ahli fiqih, ilmu kalam, tasawuf, ilmu ushul, nahwu, mufassir sekaligus sastrawan yang besar. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (<em>library research</em>), yaitu penelitian yang berusaha menghimpun data dari khazanah literatur dan menjadikan dunia tesk sebagai objek utama analisisnya. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami data yang ditemukan kemudian menginterprestasikannya dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa. Tesis program pasca sarjana Ibnu Khaldun Bogor 2018 ini memabahas konsep pendidikan jiwa perspektif ‘Abd al-Karim alQusyairi yang meliputi beberapa aspek sebagai berikut: <em>Pertama</em>, istilah pendidikan jiwa disebut “<em>Tarbiyah al-Nafs</em>”. <em>Kedua</em>, landasan pendidikan jiwa adalah al-Tauhid. <em>Ketiga</em>, tujuan pendidikan jiwa adalah membimbing manusia agar bertakwa kepada Allah I. melalui tahapan-tahapan <em>al-tawaqqi wa altanaqqi</em>. <em>Keempat</em>, kurikulum pendidikan jiwa adalah <em>Tauhid</em>, <em>Akhlaq</em> dan <em>Muhkhalafah</em> <em>al-Nafs</em>. <em>Kelima</em>, metode pendidikan jiwa adalah dzikir dan fikir. <em>Keenam</em>, evaluasi pendidikan jiwa adalah dengan metode <em>muraqabah</em> (pengawasan) dan <em>muhasabah</em> (penilaian).</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/434HUBUNGAN PEMBINAAN ORANG TUA DAN PEMBINAAN GURU DI SEKOLAH DENGAN JIWA KEPEMIMPINAN SISWA2019-12-10T23:59:16+07:00Herlina .Herlina.nha56@gmail.comMuhyani .muhyani@fai.uika-bogor.ac.idZahrotunnimah .Zahrotunnimah@fai.uika-bogor.ac.id<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan </em><em>pembinaan orang tua dan pembinaan guru di sekolah dengan jiwa kepemimpinan siswa di SMP Muhammadiyah 1 Kota Bogor. </em><em>Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif.</em><em> Rancangan penelitian ini adalah penelitian korelasi. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa SMP Muhammadiyah 1 Kota Bogor yang populasinya berjumlah 430 siswa dengan jumlah sampel 25% dari jumlah populasi yaitu 125 siswa. Pengumpulan data yang dilakukan dengan</em> <em>instrument angket 3 variabel X<sub>1</sub>, yaitu Pembinaan orang tua dan variable X<sub>2</sub>, yaitu pembinaan guru di sekolah dan variabel Y, yaitu Jiwa kepemimpinan siawa. Untuk mengetahui hubungan antara pembinaan orang tua dan pembinaan guru di sekolah dengan jiwa kepemimpinan siswa di sekola menggunakan rumus kolerasi berganda Korelasi Berganda. Hasil koefisien kolerasi antara tiga variabel Yaitu besarnya </em><em> (yaitu = 0,235) yang besarnya antara 0,41-0,60 berarti korelasi positif antara variabel X1, X2 dan Y termasuk korelasi lemah dalam pendidikan orang tua dan pembinaan guru di sekolah dengan jiwa kepemimpinan siswa. Maka dapat disimpulkan bahwa berdasarkan analisis data yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat korelasi yang signifikan antara pembinaan orang tua dan pembinaan guru di sekolah dengan jiwa kepemimpinan siswa di sekolah SMP Muhammadiyah Bogor. </em></p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/435PROKRASTINASI AKADEMIK DITINJAU DARI RELIGIUSITAS SISWA DI SMA NEGERI 10 BOGOR2019-12-11T00:11:31+07:00Riani Arifah Faujiahrianiafh96@gmail.comImas Kania Rahmanimas.kania@uika-bogor.ac.idYono .yasnimar@gmail.com<p><em>Dalam kehidupan manusia pasti memiliki beragam kebiasaan. Ada yang cenderung ingin cepat menyelesaikan pekerjaan dan adapun yang suka menunda mengerjakan pekerjaannya. Sikap menunda-nunda dalam bahasa psikologi adalah "prokrastinasi" dan pelakunya disebut sebagai "prokrastinator". Fenomena prokrastinasi ini beresiko merugikan para pelajar dalam kehidupannya, baik berupa akademik maupun non akademik. Prokrastinasi di kalangan siswa terdapat beberapa jenis proktrastinasi seperti yang dikatakan oleh para ahli seperti tugas mengarang, membaca, menghadiri pertemuan, dan lainnya. Hal ini sudah menjadi kebiasaan yang terus diulang oleh pelaku prokrastinasi dikalangan pelajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Religiusitas Siswa Dengan Prokrastinasi Akademik di SMA Negeri 10 Bogor. Pengumpulan data menggunakan Skala Likert, adalah untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Metode sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Simlpe Random Sampling dengan menggunakan 91 responden. Pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan dua skala yaitu skala religiusitas siswa dan skala prokrastinasi akademik. Untuk mengetahui hubungan antara religiusitas siswa dengan prokrastinasi akademik menggunakan kolerasi product moment. Hasil koefisien kolerasi antara dua variabel yaitu </em><em><sub>yx</sub></em><em> = 0,43 p</em><em> = 0,207. </em><em>Maka hasil menunjukkan bahwa terdapat kolerasi positif yakni hubungan yang sifatnya satu arah. Maka dari itu, dapat diketahui bahwa terdapat kolerasi positif antara Variabel Religiusitas Siswa dan Variabel Prokrastiasi Akademik dengan </em><em>derajat hubungan kolerasi sedang atau cukup.</em><em> Maka dapat disimpulkan bahwa berdasarkan analisis data yang diambil dari penelitian ini adalah </em><em>terdapat kolerasi positif yang derajat hubungan kolerasi sedang atau cukup siginifikan tentang Hubungan Antara Religiusitas Siswa Dengan Prokrastinasi Akademik di SMA Negeri 10 Bogor</em><em>.</em></p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/436HUBUNGAN SUPERVISI KEPALA MADRASAH DAN PROFESIONALISME GURU2019-12-11T00:24:32+07:00Mohamad Rokiinrokiin48@gmail.comHidayah Baisahidayah@fai.uika-bogor.ac.id<p>Peranan Supervisi Dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru studi kasus di Madrasah Aliyah Mutmainah Cibinong Kabupaten Bogor. Pada umumnya penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan supervisi dalam meningkatkan profesionalisme beserta keadaan profesionalisme guru dan peranan pelaksanaan supervisi dalam meningkatkan profesionalisme guru di MA Mutmainah Cibinong Kabupaten Bogor. supervisi merupakan hal yang sangat penting dalam pembinaan berupa bimbingan atau tuntunan kearah perbaikan situasi pendidikan dan merupakan tugas, tanggung jawab kepada madrasah dan para guru yang sehari-hari berhubungan langsung dengan situasi belajar mengajar. Guru merupakan ujung tombak dalam proses belajar mengajar karena guru yang berinteraksi langsung dengan siswa di dalam kelas dan guru yang memegang peran yang sangat penting dalam membantu siswa mengerti dan paham mengenai mata pelajaran yang diajarkan karna sebab itu sehingga penulis tertarik untuk melaksanakan penelitian supervisi dalam meningkatkan profesionalisme guru di MA Mutmainah Cibinong Kabupaten Bogor yang lebih lanjut. Dalam penelitian ini menggunakan metode korelasi. korelasi dalam ilmu statistik adalah “Menjelaskan hubungan antara dua variabel atau lebih.”</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/437PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA2019-12-11T00:40:45+07:00Riska Adniatul Ma’wariskaadniatulm@yahoo.comOking Setia PriatnaOspriatna075@gmail.comMuhammad Fahrifahmiirfani@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe <em>make a match</em> terhadap hasil belajar. Serta untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe <em>make a match</em> terhadap hasil belajar Al-Qur’an Hadits pada peserta didik kelas VII di MTs Assa’adah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif yang menekankan pada suatu penelitian yang benar-benar dilakukan. Adapun sampel dalam penelitian ini mengambil 2 kelas untuk dijadikan sampel, yaitu kelas VIIB dengan jumlah 30 siswa sebagai kelas kontrol dan kelas VIID dengan jumlah 33 siswa sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan tes (berupa <em>pre-test</em> dan <em>pos-test</em>) dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh secara signifikan hasil belajar Al-Qur’an Hadits antara kelompok eksperimen dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe<em> make a</em> <em>match</em> dan kelompok kontrol dengan pembelajaran konvensional. Hal tersebut dibuktikan dari hasil <em>t-test</em> pada taraf signifikan 5% sebesar 2,01 sedangkan taraf signifikan 1% sebesar 2,68 dan t hasil 3,681 maka dapat ditulis 2,01< 3,681 >2,68.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/438KORELASI KOMPETENSI DAN BEBAN MENGAJAR GURU TERHADAP KARAKTER SISWA2019-12-11T00:50:47+07:00Fitri Badiatul Hasanahfhasanah654@gmail.comE. BahruddinRektor@uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kompetensi dan beban mengajar guru Pendidikan Agama Islam (PAI) terhadap karakter siswa di SDN Sentul 01 dan SDN Kadumanggu 04 Kecamatan Babakan Madang. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Rancangan penelitian ini adalah penelitian korelasi. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa SDN Sentul 01 dan siswa SDN Kadumanggu 04 kecamatan babakan madang yang berjumlah populasinya 503 siswa dengan jumlah sampel 80 siswa. Pengumpulan data yang dilakukan dengan instrument 3 angket. Variabel x1 yaitu kompetensi guru PAI, variabel x2 yaitu beban mengajar guru PAI, Variabel Y yaitu karakter siswa. Untuk mengetahui hubungan antara kompetensi dan beban mengajar guru PAI terhadap karakter siswa menggunakan korelasi <em>product moment.</em> Hasil korelasi antara tiga variabel.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/439IMPLEMENTASI KONSEP TASAWUF DALAM PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DI PONDOK PESANTREN AL-GHAZALY BOGOR2019-12-11T01:13:58+07:00Suimah Herniawatihupplepups@gmail.com<p>Ilmu tasawuf sudah sering dipakai sebagai solusi alternatif dalam berbagai penelitian untuk menyelesaikan pangkal kerusakan moral bangsa saat ini. Ternyata lembaga pendidikan islam (pesantren) yang khas berasal dari bumi Nusantara sudah menerapkan nilai-nilai konsep tasawuf sejak dulu. Tujuan penelitian dalam skripsi ini untuk mendeskripsikan model implementasi konsep tasawuf dalam penerapan pendidikan karakter, menemukan relevansinya dengan tujuan pendidikan karakter nasional, dan menemukan nilai-nilai pendidikan karakter nasional dalam konsep Tasawuf di Pondok Pesantren Al-ghazaly Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Konsep Tasawuf dalam Pendidikan Karakter yakni dengan menerapkan metode Tazkiyatun Nafs, melalui tahap Takhalli, Tahalli, dan Tajalli, materi pelaksanaannya berupa seni mengolah hati, dan bertujuan untuk mensucikan hati serta menyaksikan Allah melalui dzikir, taffakur, dan internalisasi nilai-nilai akhlakul karimah. Konsep Tasawuf yang diimplementasikan oleh Ponpes al-Ghazaly Bogor bercorak Tasawuf Teosufi, yang menerapkan metode tazkiyatun nafs pada kegiatan harian santri/wati melalui dzikir bertujuan akhir pada level Mahabbah (Cinta pada Allah) serta menerapkan makna filosofis dari pengajian kitab tasawuf Al-hikam pada acara kebangsaan “Festival Cinta tanah Air”. Maka konsep tasawuf yang diimplementasikan oleh Ponpes Al-ghazaly sangat relevan dengan tujuan pendidikan karakter nasional yang menerapkan poin pertama; cinta kepada Allah dan semesta beserta isinya. Nilai-nilai pendidikan karakter nasional dalam konsep Tasawuf di Pesantren Al Ghazaly Bogor adalah Religius, jujur, toleransi, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/442ADAB PENGHAFAL AL-QUR’AN MENURUT IMAM NAWAWI DALAM KITAB AT-TIBYAN FII ADABI HAMALAH AL-QUR’AN2019-12-11T02:49:11+07:00Muazzir .Putra.klk90@gmail.comAchmad Alimalim@uika-bogor.ac.idAnung Al-Hamatanung.alhamat@gmail.com<p>Adab memiliki peran penting bagi kehidupan manusia, sehingga menjadi salah satu tata krama misi Nabi ﷺ di dunia ini. Adab juga merupakan salah satu aspek dari tujuan pendidikan nasional Indonesia. Peserta didik harus menjadikan adab sebagai pegangan dalam proses pendidikan, sehingga pengetahuan tersebut dipelajari menjadi pengetahuan yang bermanfaat. Masalah adab memiliki perhatian besar dari waktu ke waktu, para sarjana, termasuk Imam an-Nawawi. Melalui buku at-Tibyaan Fii adabi hamalat al-Qur’an, Imam an-Nawawi membahas beberapa pokok adab yang harus dimiliki oleh seorang siswa dalam pendidikannya dan penghafal Al-Qur'an. Penelitian ini bertujuan: Untukmengetahui bagaimana adab seorang penghafal Al-Qur’an menurut Imam Nawawi. Untuk mencapai tujuan tersebut, penulis menggunakan penelitian yang bersifat Library Research dengan menggunakan bahan-bahan tertulis yang telah dipublikasikan dalam bentuk buku. Metode yang digunakan menggunakan logika linguistik dengan membuat penjelasan dan pemahaman terhadap makna kata dan makna bahasa sebagai bahan dasar berkaitan pada nilai. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya Teori adab penghafal Al-Qur’an menurut Imam Nawawi pada umumnya bersumber pada al-Qur’an dan as-sunnah dan secara umum teorinya masih memiliki relevansi dengan Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan pada zaman ini.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/443IMPLEMENTASI METODE THE POWER OF TWO DALAM PELAJARAN FIQIH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI KELAS VII MTs AL-HIDAYAH SUKATANI (DEPOK)2019-12-11T03:10:53+07:00Imron RosadiImronrosadi04111995@gmail.comSanti Lisnawatisanti@fai.uika-bogor.ac.id<p>Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil belajar siswa MTs Al-Hidayah Sukatani dalam pembelajaran fiqh yang masih rendah sehingga motivasi belajar siswa masih kurang. Ini disebabkan karena ketidak sukaan siswa pada kegiatan diskusi dan menggunakan metode ceramah dan pemberian tugas, Penelitian ini menggunakan metode pembelajaran <em>The Power of Two</em>, untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini, yaitu: 1. Untuk mendeskripsikan Proses Penerapan Metode <em>The Power Of Two </em>Mata Pelajaran Fiqh Siswa Kelas VII MTs Al-Hidayah, Depok, 2. Untuk mengetahui Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Fiqh pada Siswa Kelas VII MTs AlHidayah, Depok dengan Penggunaan Metode <em>The Power Of Two.</em> penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan datanya mengunakan tes, wawancara, observasi, catatan lapangan, Pengumpulan angket dan dokumentasi. Setelah peneliti mengadakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode <em>The Power of Two</em>, disimpulkan bahwa terdapat peningkatan dalam Motivasi Belajar dilihat dari siklus I siswa yang memilih jawaban sangat setuju dalam hal mengerjakan, menyelesaikan, maupun mengumpulkan tugas fiqih dengan tepat waktu dan selalu bersemangat ketika belajar fiqih, memperoleh jumlah 106 dengan persentase 13% pada jawaban sangat setuju dengan katagori sangat baik, dan pada jawaban setuju pada katagori baik memperoleh jumlah 41% pada siklus II meningkat pesat menjadi 280 dengan persenten 34%. pada jawaban sangat setuju dengan katagori sangat baik, dan pada jawaban setuju pada katagori baik memperoleh jumlah 26%. Begitu juga Dari hasil analisis didapatkan bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqh mengalami peningkatan yaitu, hasil belajar siswa pada saat Pre Test (21%), siklus I (54,5%), siklus II (87,8%). Dengan kriteria ketuntasan minimal 80.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/444PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DALAM PEMBELAJARAN AQIDAH AKHLAK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KELAS VIII MTS.AL-ATIQIYAH KARADENAN2019-12-11T03:24:33+07:00R.Sayid Yaumul fitrirsayidsf@gmail.comSanti Lisnawatisanti@fai.uika-bogor.ac.id<p>Mutu pendidikan menjadi suatu permasalahan apabila hasil dari pendidikan tersebut belum mampu mencapai taraf yang diharapkan. Hasil belajar siswa masih belum merata dikarenakan tidak dapat berkonsentrasi dan terganggu oleh berbagai hal diluar kaitan belajar, maka proses dan hasil belajar tidak akan maksimal. Maka dari itu siswa harus diarahkan untuk dapat mengenal, memahami, dan menghayati agar hasil belajar siswa kelas VIII di MTs.AlAtiqiyah dapat berkembang dan meningkat. Berdasarkan tersebut, upaya untuk memperbaiki hasil belajar siswa pada pembelajaran Aqidah Akhlak dikelas VIII yaitu dengan menerapkan metode Demonstrasi. Dengan menerapkan metode ini siswa diberi kesempatan untuk menemukan sendiri konsep yang ditemukan sehingga siswa aktif dalam pembelajaran dan meningkatkan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui penerapan metode <em>demonstrasi</em> dalam pelajaran Aqidah Akhlak di kelas VIII<em>, </em>(2) Mengetahui apakah metode <em>demonstrasi</em> dapat meningkatkan hasil belajar dalam pelajaran Aqidah Akhlak pada peserta didik kelas VIII di MTS.Al-Atiqiyah Karadenan. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan hasil belajar peserta didik pada tahap pra siklus hanya 7 orang dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 24,13% kemudian naik pada siklsus 1 sebanyak 10 orang dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 34,6%, pada siklus II menjadi 21 orang tuntas dengan persentase ketuntasan belajar klasikal 72,42% dari 29 jumlah peserta didik dengan nilai ratarata berdasarkan data guru Aqidah Akhlak adalah 7 pada tahap pra siklus 24,13, setelah dilakukan siklus I nilai rata-rata langsung meningkat secara signifikan yaitu 34,6, pada siklus II meningkat menjadi 72,42.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/445MODEL SEKOLAH ALAM UNTUK PENGEMBANGAN KREATIVITAS SISWA DI SEKOLAH MENENGAH SEKOLAH ALAM BOGOR2019-12-11T03:41:20+07:00Mega SeruniSeruni_mega@yahoo.comOking Setia PriyatnaOspriatna075@gmail.comSalati Asmahasanahsalati@fai.uika-bogor.ac.id<p>Latar belakang karya ilmiah ini adalah ketertarikan penulis pada model pendidikan sekolah alam dan pengembangan kreativitas siswa di sekolah tersebut. Saat ini banyak sekali sekolah yang hanya terpaku oleh ruangan sempit, peserta didiknya yang begitu banyak dan pembelajaran di kelas monoton serta membosankan. Banyak sekolah yang sadar atau tidak, malah membunuh banyak potensi peserta didiknya. Hampir setiap hari, siswa belajar dengan metode itu-itu saja, duduk manis mendengarkan ceramah dari guru. Siswa tidak terlalu aktif mengikuti proses pembelajaran, karena materi sudah disuguhkan oleh guru sehingga siswa tinggal mendengarkan penjelasan dari guru saja. Beda halnya dengan konsep pendidikan sekolah alam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.Di sekolah alam siswa diberikan kebebasan untuk berkreasi, menggali dan menemukan potensi, serta menemukan pengetahuan berbasis pada pengalaman-pengalaman dari dunia realitas. Selain itu, metode pembelajarannya pun sangat bervariasi, salah satunya dengan menggunakan pendekatan <em>fun</em> <em>learning, active learning, ekperiential learning </em>dan lain sebagainya. Sehingga siswa tidak merasa bosan dan jenuh belajar di kelas terus menerus. Kemudian, materi yang didapatkan oleh siswa akan cepat di tangkap dan mudah diingat.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/446HUBUNGAN LINGKUNGAN SEKOLAH DENGAN PEMBENTUKAN AKHLAK SISWA DI SMA NEGERI 10 KOTA BOGOR2019-12-11T03:50:39+07:00Siti Fuadah Silvianaaga.sitipuadah.1213@gmail.comChodidjah Makarimmakarim.chodidjah@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lingkungan sekolah dengan pembentukan akhlak siswa di SMA Negeri 10 Kota Bogor. Masalah dalam penelitian ini adalah lingkungan sekolah yang memberikan pengaruh pembentukan sikap dan pengembangan potensi siswa, menurunnya akhlak siswa dan kurangnya perhatian guru terhadap pembentukan akhlak siswa di SMA Negeri 10 Kota Bogor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian ini sebanyak 39 siswa yang ditentukan dengan teknik <em>simple random </em>sampling. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah, wawancara dan kuesioner. Hasil analisis data menunjukkan bahwa lingkungan sekolah mencapai 37,05% dengan jawaban sering. Maka dapat disimpulkan bahwa lingkungan sekolah dikatakan baik. Sedangkan pembentukan akhlak siswa mencapai 49,98% dengan jawaban sangat setuju. Maka dapat disimpulkan bahwa pembentukan akhlak siswa baik sekali. Hasil dari korelasi <em>product moment </em>kedua variabel tersebut didapatkan thitung 1 > ttabel (0,65 > 0,32) pada taraf signifikan 5%, sedangkan pada taraf signifikan 1% didapatkan thitung (0,65 > 0,41), berarti hipotesis alternatif (Ha) diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara lingkungan sekolah dengan pembentukan akhlak siswa di SMA Negeri 10 Kota Bogor.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/447PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBANGUN KESADARAN BERJILBAB SISWI DI SMAN 2 KOTA BOGOR2019-12-11T04:03:11+07:00Santi .Yosi.santi95@gmail.comGunawan Ikhtionogunawanikhtiono@yahoo.co.idSyarifah Gustiawatiliefah83@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru pendidikan agama Islam dalam membangun kesadaran berjilbab dan untuk mengetahui sejauh mana kesadaran siswi dalam berjilbab. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subyek dalam penelitian ini adalah guru pendidikan agama Islam, wakasek kurikulum dan siswa kelas 11 mipa 2 yang berjumlah 5 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi. Hasil penelitian ini terdapat Peran guru PAI dalam pembelajaran yaitu guru sebagai pembimbing, guru sebagai contoh atau teladan, guru sebagai penasehat, guru sebagai pelatih, guru sebagai pembaharu, guru sebagai mediator dan fasilitator, guru sebagai evaluator. Peran guru yang di tuliskan di atas tentunya sudah di laksanakan sesuai dengan perannya masing-masing. Peran guru PAI di SMAN 2 sudah berjalan dengan baik dan dapat menumbuhkan kesadaran bagi siswa. Selain dengan peran guru PAI ada beberapa cara guru PAI dalam membangun kesadaran berjilbab. di SMAN 2 guru PAI menggunakan metode sebagai alat yang digunakan dalam setiap proses belajar mengajar dalam pembelajaran pendidikan agama Islam. motode yang digunakan di sesuaikan dengan tema pembelajaran.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/448HUBUNGAN PUASA SUNNAH GURU DENGAN MOTIVASI MENGAJAR SISWA2019-12-11T04:14:57+07:00Mursidin .ademursidin@gmail.comGunawan Ikhtionogunawan@fai.uika-bogor.ac.idKholil Nawawikikiagus18@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) kondisi puasa sunnah guru di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor (2) motivasi guru untuk mengajar siswa di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor (3) hubungan puasa sunnah guru dengan motivasi mengajar siswa di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian korelasi (hubungan), dengan menggunakan jenis penelitian lapangan. Populasi penelitian ini adalah guru SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor yang berjumlah 10 guru. Dalam penelitian ini responden berjumlah 10 guru. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisa korelasi dengan menggunakan rumus korelasi <em>Product Moment</em>. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tingkat puasa sunnah guru di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor, dikatakan baik. Hal ini dibuktikan dari Tabel rekapitulasi puasa sunnah guru bahwa diketahui (39%) menjawab sering terkait dengan puasa sunnah guru di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor. (2) tingkat motivasi mengajar siswa di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor dikatakan baik. Hal ini dibuktikan dari Tabel rekapitulasi motivasi mengajar siswa bahwa diketahui (39%) menjawab selalu terkait dengan motivasi guru untuk mengajar siswa di SMP Islam Terpadu Rahmatan Lil Alamin Cibungbulang Bogor. (3) Ada hubungan yang signifikan antara Puasa Sunnah Guru dengan Motivasi Mengajar Siswa dengan nilai 0,48 yang berada dikisaran angka 0,40-0,70 yang termasuk korelasi sedang sehingga hipotesis alternatif (Ha) diterima.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/449PENDEKATAN DAN STRATEGI PENGAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENGHADAPI GENERASI REVOLUSI 4.02019-12-11T04:27:06+07:00Hj. Rt. Bai Rohimah S.Ag MAraf@gmail.com<p>Era Generasi Revolusi 4.0 sudah didepan mata, dan pemerintah sedang gencargencarnya mempersiapkan berbagai hal dan di segala bidang untuk menyambutnya. Keberhasilan dan kesuksesan dalam mempersiapkan generasi muda menyongsong Era Generasi Revolusi 4.0 salah satunya adalah ditentukan oleh faktor pendidikan, terutama pendidikan Islam. Mengingatkan kembali pada sejarah beberapa tahun silam, bagaimana kejayaan Islam dan ilmu pengetahuan Islam begitu hingar binger, sehingga peradaban Islam mencapai masa keemasan. Ilmu pengetahuan berkembang pesat, penelitian dan penemuan dihasilkan oleh para tokoh pemikir Islam, sehingga Islam menjadi kiblat bagi eropa. Tentunya, sebagai generasi penerus pendidik terutama pendidikan Islam, kita harus <em>concern </em>dan terpacu kembali untuk mewujudkannnya. Bukan tidak mungkin, dari tangan-tangan pendidik Islam dan melalui pendekatan dan strategi yang tepat dalam pengajaran Pendidikan Agama Islam, terlahir generasi terbaik yang mampu berkompetisi, berkiprah dan berperan besar di Era Generasi Revolusi 4.0.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/450RELEVANSI METODE SOROGAN QIRO’ATI TERHADAP SISTEM PEMBELAJARAN AL-QUR’AN (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN MODERN AL-FURQON 1)2019-12-11T04:38:42+07:00Siti Rohmahnengrohmah.08@gmail.comFahmi Irfanifahmiirfani@fai.uika-bogor.ac.idKholil Nawawikurniati.doesman@gmail.com<p>Penelitan ini diawali dengan adanya cara membaca Al-qur’an pada santri baik santri putra maupun santri putri Para santri berasal dari berbagai kalangan, baik dari jenjang pendidikan, umur, dan lain-lain yang khsus untuk belajar dan mendalami ilmu qiro’at Al-Qur’an. Diketahui bahwa santri yang belum lancar dalam membaca al-Qur’an terutama santri baru. Para santri mulai sedikit demi sedikit dapat membaca al-Qur’an dengan lancar.Melihat uraian diatasmaka penulis tertarik untuk melakukan sebuah penelitian tentang relevansi metode sorogan qiro’ati terhadap sistem pembelajaran Al-qu’an di pondok pesantren modern al-furqon 1. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana metode sorogan yang diterapkan di Pondok Pesantren modern Al-Furqon 1.Untuk mengetahui sejauh mana peranan metode sorogan terhadap kualitas belajar santri dalam penguasaan qiro’ati di Pondok Pesantren Al-Furqon 1.Untuk mengetahui tingkat relevansi penggunaan metode sorogan di pondok pesantren modern Al-furqon 1. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode atau pendekatan kualitatif. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pedoman wawancara, pedoman observasi, dan deskripsi.Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu,setelah mengikuti pembelajaran dengan menggunakan metode sorogan menunjukkan hasil yang cukup signifikan yaitu peningkatan kemampuan dalam membaca al-Qur’an.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/451PROGRAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MEMBANTU KASUS SISWA PROKRASTINASI AKADEMIK DI MAN 1 KOTA BOGOR DAN MA AL-GHAZALY KOTA BOGOR2019-12-11T04:48:43+07:00Chonnyta LestariChonnytalestari2610@gmail.comImas Kania RahmanImaskr73@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk prokrastinasi akademik siswa di MAN 1 Kota Bogor dan MA Al-Ghazaly Kota Bogor dan untuk mengetahui program bimbingan dan konseling di MAN 1 Kota Bogor dan MA Al-Ghazaly Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analisis. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru bimbingan dan konseling dan wali kelas. Teknik pengumpulan data untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini menggunakan wawancara, dokumentasi, observasi dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa program layanan bimbingan dan konseling secara keseluruhan berjalan dengan baik. Hanya ada beberapa siswa yang terindikasi melakukan perilaku prokrastinasi akademik serta terdapat bermacam-macam bentuk prokrastinasi akademik dan penyebab siswa melakukan prokrastinasi. Ada lima bentuk prokrastinasi yang sering siswa lakukan, diantaranya: belajar menghadapi ujian, kerja administratif, membaca, menghadiri pertemuan dan kinerja akademik secara keseluruhan. Keberhasilan program layanan bimbingan dan konseling tidak akan berjalan dengan baik dan lancar sesuai rencana yang telah ditetapkan apabila tidak didukung oleh ketersedian sumber daya yang terampil dan kerjasama yang baik. Keterampilan yang dimiliki guru bimbingan dan konseling/konselor adalah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak dalam melaksanakan program bimbingan dan konseling. Dalam menangani siswa yang terindikasi prokrastinasi akademik, sekolah memiliki cara yang berbeda dalam penanganannya.</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c) https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ASIS/article/view/452PENGARUH BIMBINGAN ORANG TUA DI RUMAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS 2 DI MI MATHLAUL ULUM BOGOR2019-12-11T05:04:33+07:00Winly Octavinnenggwinlyoctavin1995@gmail.comOking Setia PriatnaOspriatna075@gmail.comSuyud Arifsucis3167@gmail.com<p>Pendidikan dapat diartikan sebagai usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran untuk peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki pengetahuan yang luas dan untuk mencapai taraf hidup atau kemajuan lebih baik. Dalam pendidikan dapat diperoleh baik secara formal dan non formal. Pendidikan formal adalah pendidikan yang terstruktur yang memegang tanggung jawab penuh adalah pihak sekolah dan staf guru, akan tetapi dalam dunia pendidikan tidak hanya sekolah/guru yang menjadi tumpuan untuk anak belajar, akan tetapi orang tua di rumah juga memiliki peran dalam pendidikan dan pembelajaran anak. Pada hakikatya orang tua adalah pendidikan nomor satu untuk setiap individu setelah dilahirkan ke dunia, serta hasrat kasih dan sayang orang tua adalah salah satu motivasi anak dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh bimbingan orang tua di rumah terhadap prestasi belajar siswa kelas II MI Mathlaul Ulum. Jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Dalam peneltian ini instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah hitungan korelasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari perhitungan korelasi diperoleh terdapat korelasi yang sedang atau cukup antara bimbingan orang tua terhadap prestasi belajar siswa. Ternyata hasil r hitung lebih besar dari r tabel maka hipotesis alternatifnya dinyatakan diterima. Hal ini dapat dibuktikan bahwa ada pengaruh yang sedang atau cukup yang signifikan antara pengaruh bimbingan orang tua di rumah terhadap prestasi belajar sisiwa..</p>2018-12-01T00:00:00+07:00Copyright (c)