9 PENDIDIKAN AL-INTISAB DALAM PANDANGAN SYAIKH MAHMOUD ABU AL-FAIDL AL-MANUFI PENDIDIKAN AL-INTISAB DALAM PANDANGAN SYAIKH MAHMOUD ABU AL-FAIDL AL-MANUFI
Main Article Content
Abstract
Al-Manufi mempertahankan “tasawuf” sebagai sentral (core) dalam mengintegrasikan filsafat, diniah, dan ilmiah, maka tasawuf al-Manufi masih relevan dalam mempertahankan nilai-nilai ajaran Islam yang murni, yang dapat mengkanter pemikiran sektarian dan eksklusif, bahkan tasawufnya dapat dipromosikan menjadi landasan filosofis terhadap pendidikan Islam. Doktrin al-Intisab sebelum dimodifikasi oleh organisasi PUI, aslinya ialah sebagaimana tercantum dalam kitab al-Washiyah al-Dzhabiyah pada “Identitas Jum’iyah” ( الجمعية شعار ) terdiri dari kalimat : “Allahu ghaayatuna, wa al-ikhlashu mabda’unaa, wa al-ishlahu sabiilunaa wa al- mahabbatu syi’arunaa. Nu’ahhidullaha ‘ala al-shidqi wa al-ikhlaashi wa al-yaqiini wa al- tawakkul dan kalimat al-Intisab digunakan untuk berbai’at di hadapan mursyid dengan doktrin “al-Intisab” dalam tharekatnya